Direktur Guru Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD Dikmas), Kemendikbudristek, Santi Ambarrukmi. DOK YouTube Guru PAUD Dikmas
Direktur Guru Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD Dikmas), Kemendikbudristek, Santi Ambarrukmi. DOK YouTube Guru PAUD Dikmas

Angka Stunting Ditargetkan Turun Hingga 14% di Akhir 2024

Ilham Pratama Putra • 19 Maret 2024 18:12
Jakarta: Direktur Guru Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (PAUD Dikmas), Kemendikbudristek, Santi Ambarrukmi, mengatakan pemerintah tengah berupaya menekan angka stunting pada anak. Angka stunting ditargetkan turun hingga 14 persen pada akhir 2024.
 
"Desember tahun 2024 ini untuk menurunkan sampai dengan 14 persen," beber Santi dalam webinar Guru PAUD Dikmas, Selasa, 19 Maret 2024.
 
Santi menyebut saat ini angka stunting di Indonesia masih cukup tinggi yakni sekitar 20 persen. "Sekarang angkanya cukup tinggi, masih 20 persen atau 19 persen dan kita masih punya waktu untuk tahun ini kita harus capai 14 persen," beber dia.

Santi menegaskan pentingnya gizi bagi anak guna mencegah stunting. Namun, pemberian gizi yang baik bukan dilakukan setelah anak lahir.
 
"Tidak hanya pada saat mereka sudah lahir, tapi diperlukan juga sejak mereka dalam kandungan," tutur dia.
 
Baca juga: Catat! Inilah 3 Cara Mencegah Stunting pada Anak

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan