"Sebagaimana pernyataan Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, kewenangannya diambil lagi dan ditunda serta diterapkan PSBB untuk Jawa dan Bali dari 11-25 Januari, sehingga kita juga menyesuaikan," ucap Ibnu di Balaikota Banjarmasin, Kamis, 7 Januari 2021.
Menurut dia, PTM akan kembali direncanakan setelah dilaksanakannya Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) Jawa-Bali.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin, Totok Agus Daryanto membenarkan instruksi wali kota tentang pembatalan PTM. Keputusan akan dijalankan meskipun persiapan PTM sudah cukup matang. Rencana melaksanakan simulasi PTM untuk tingkat SD pada 18 Januari juga otomatis ditunda.
Baca: 90% Sekolah di Mukomuko Terapkan Pembelajaran Tatap Muka
"Kita tunggu kebijakan pemerintah pusat selanjutnya, kita mengikuti," tuturnya.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Banjarmasin Noorlatifah menyatakan, legislatif menyerahkan sepenuhnya kebijakan terbaik pelaksanaan pembelajaran tatap muka tersebut kepada pemerintah kota.
"Kalau kondisinya tidak memungkinkan, baiknya ditunda, demi keselamatan bersama," ujar Noorlatifah.
(AGA)
