Mengenal TKA Pendidikan Nonformal, Jaminan Penyetaraan Hasil Belajar

Jakarta: Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk satuan pendidikan nonformal merupakan instrumen penting dalam memetakan potensi belajar peserta didik. TKA hadir sebagai alat untuk membantu satuan pendidikan nonformal memahami capaian akademik peserta didik lebih objektif serta meningkatkan kualitas pembelajaran.
 
TKA juga menjadi instrumen penting memetakan potensi belajar murid. Lantas, sebenarnya apa itu TKA? Simak penjelasan lengkap di bawah ini.

Apa itu TKA?

Dilansir dari akun Instagram @duniapenfi, Tes Kemampuan Akademik (TKA) merupakan tes standar nasional yang mengukur kemampuan verbal (bahasa dan pemahaman), kemampuan numerik (logika angka dan perhitungan), serta kemampuan logika dan penalaran. Hasilnya dapat membantu sekolah, PKBM, dan SKB memahami potensi belajar peserta didik secara objektif.
 
Pendaftaran TKA dibuka hingga 5 Oktober 2025 melalui situs tka.kemendikdasmen.go.id. Lalu, mengapa TKA begitu penting untuk pendidikan nonformal? Berikut informasinya:

Mengapa TKA penting untuk pendidikan nonformal?

TKA berperan penting untuk pendidikan nonformal karena memberikan informasi capaian akademik murid yang terstandar untuk seleksi akademik. Selain itu, TKA bisa menjamin akses peserta didik nonformal terhadap penyetaraan hasil belajar. Instrumen ini juga mampu mendorong pendidik nonformal dalam meningkatkan kualitas penilaian dan pembelajaran.

Sasaran TKA di pendidikan nonformal meliputi peserta didik Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) atau Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dari Paket A, B, dan C. TKA ditujukan bagi peserta jalur nonformal atau informal yang ingin mendapatkan pengakuan kesetaraan hasil belajar. Dengan adanya TKA, jalur nonformal mendapat pengakuan setara dengan sekolah formal.
 

Baca juga: Peserta TKA dari SKB dan PKBM Masih Rendah, Diduga Tak Tahu Uji Kesetaraan Dihapus

Selain sasaran, TKA juga memiliki sejumlah manfaat, antara lain:

Manfaat TKA

1. TKA bisa memberikan akses ke peluang pendidikan yang lebih luas
2. Dengan hasil TKA yang diakui, peserta didik nonformal memiliki kesempatan yang lebih adil untuk bersaing dan melanjutkan pendidikan ke jenjang pendidikan tinggi
3. TKA juga berperan sebagai alat bagi pemerintah untuk memetakan dan menjaga mutu pendidikan, khususnya memastikan kesetaraan akses bagi semua peserta didik dari berbagai jalur.

Lantas, bagaimana cara mengikut TKA? begini caranya

Cara mengikuti TKA

Cara mengikuti TKA cukup sederhana, kamu hanya perlu mengikuti cara berikut:

1. Pendaftaran bisa dilakukan oleh satuan pendidikan melalui sistem nasional
2. Murid bisa memilih mata pelajaran dan mengisi formulir bersama orang tua atau wali
3. Operator sekolah atau PKBM kemudian menginput data ke webSID TKA
4. Apabila terdapat kendala teknis seperti internet atau komputer, sekolah dan PKBM dapat berkomunikasi dengan Pemda atau UPT Kemendikdasmen
5. Pendaftaran tes ini dibuka dari 24 Agustus hingga 5 Oktober 2025

Peran satuan pendidikan nonformal dalam penyelenggaraan TKA mencakup:

1. Sosialisasi TKA kepada peserta didik
2. Memfasilitasi ruang ujian berupa lab komputer atau gawai
3. Menggunakan hasil TKA untuk perbaikan pembelajaran
4. Melaporkan tindak lanjut kepada dinas atau instansi terkait

Berikut fakta penting mengenai TKA, sebagai berikut:
 
Fakta penting tentang TKA yang perlu diketahui yakni

1. TKA tidak menentukan kelulusan
2. Tes ini memberikan sertifikat capaian akademik nasional yang bisa dipakai untuk seleksi pendidikan dan beasiswa
3. Tes ini melengkapi, bukan menggantikan, penilaian sekolah atau PKBM.

Informasi selengkapnya terkait TKA dapat mengaksesnya melalui link berikut: https://pusmendik.kemendikdasmen.go.id/tka. Itulah penjelasan TKA Pendidikan Nonformal sebagai instrumen dalam mengukur potensi belajar. Semoga menambah pengetahuan kamu ya!
(Bramcov Stivens Situmeang)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id