Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

Pos Indonesia Tawarkan Pekerja Migran Indonesia Lanjut Kuliah di ULBI

Citra Larasati • 13 Februari 2023 22:46
Jakarta:  Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pos Indonesia (Persero) mengajak pekerja migran Indonesia (PMI) melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) di Kota Bandung, Jawa Barat. Penawaran tersebut karena di ULBI memiliki program pembelajaran jarak jauh (PJJ).
 
"Kami menaungi Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) yang bisa belajar jarak jauh, jadi PMI bisa mendapatkan gelar dari jarak jauh," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Faizal R Djoemadi. Senin, 13 Februari 2023.
 
Faizal berharap ketika pulang ke Indonesia, PMI bisa memiliki penghidupan yang lebih baik ketika repatriasi karena mempunyai pengalaman kerja dan wawasan luas di luar negeri, serta pendidikannya pun meningkat. 

Menurut Faizal, PMI yang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi ibarat paket lengkap di dunia kerja, karena kompetensi dan wawasannya tentu lebih baik dari pekerja kebanyakan yang sudah sekolah tinggi namun belum berkesempatan bekerja di luar negeri.
 
"Berwirausaha bisa, tapi ketika bekerja lagi pun dia bisa mendapatkan penghasilan yang lebih baik lagi," kata Faizal.
 
Dalam kesempatan itu, sebanyak 524 pekerja migran Indonesia mendapatkan giliran pemberangkatan ke Korsel pada 13 dan 14 Februari 2023.  "Total ada sebanyak 524 PMI yang diberangkatkan program G to G ke Korea Selatan," ujar Kepala BP2MI, Benny Ramdhani.
 
Benny memerinci data dari jumlah tersebut, 407 PMI akan bekerja di bidang manufaktur, sedangkan sisanya sebanyak 117 PMI pada sektor perikanan.  Dalam laporan BP2MI, dari 524 PMI G to G Korsel terdapat 14 orang yang melewati sistem perizinan penempatan ulang (re-entry) yaitu 12 PMI sektor manufaktur dan dua PMI sektor perikanan.
 
Adapun daerah asal PMI G to G Korsel paling banyak disumbang Jawa Timur (248 orang), disusul Jawa Tengah (183 orang), Jawa Barat (66 orang), Lampung (18 orang), Bali (tiga orang), Bengkulu (dua orang), Sumatera Utara (dua orang), Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara, dan Yogyakarta masing-masing satu orang.
 
Sejak 9 Desember 2021 sampai 14 Februari 2023, ada 11 kali pemberangkatan oleh BP2MI dengan total kurang lebih 13.731 PMI yang diberangkatkan, terdiri dari 2.114 program re-entry, dan 11.617 program reguler.
Baca juga: Kabar Gembira, Pendaftaran Fulbright Scholarship Diperpanjang!


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan