“Kesannya senang dan bangga juga, Wisuda April ITB 2024 ini jadi kenangan berharga tersendiri buat aku karena bisa menutup perjalanan S1 di ITB dengan hasil yang baik,” ujar Jevon dikutip dari laman itb.ac.id, Senin, 6 Mei 2024.
Mahasiswa program studi Aktuaria Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) itu mengaku motivasi terbesarnya dalam menjalani perkuliahan adalah orang tua.
“Kalau sudah lagi kondisi capek atau stress banget, sumber motivasi terbesar supaya bisa terus maju karena gak pengin ngecewain orang tua, malah pengin mereka bangga,” ucap Jevon.
Keinginannya untuk terus berkembang dan mengeksplor hal-hal baru juga menjadi faktor penyemangat yang membuatnya tetap bertahan dan berjuang. Dia aktif mengikuti organisasi, pertukaran pelajar, hingga magang.
Dia mengikuti program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) di University of York, Inggris. “Itu salah satu kenangan kuliah yang enggak akan terlupakan, seru banget, dan memperluas pandangan tentang dunia luar juga baik dari segi pendidikan, culture, dan orang-orangnya,” kata dia.
Jevon bercerita ketika menjalani Tahap Persiapan Bersama (TPB), dia banyak belajar dengan memanfaatkan buku latihan yang diterbitkan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan, seperti buku MATHCO, Chempro, dan Phiwiki.
“Ketika mayoritas orang mungkin menyelesaikan soal-soal ini di perpustakaan/kos/cafe, aku malah lebih nyaman mengerjakan dan menyelesaikan soal-soal itu di sekretariat Ubala (Unit Budaya Lampung) demi menghindari keramaian,” ungkap dia.
Adapun strategi belajar yang diterapkannya selama masa perkuliahan yaitu membuat set target mingguan bukan bulanan. Misalnya, dalam satu minggu membuat target harus menyelesaikan 1 hingga 2 BAB beserta semua latihan soal yang terkait di masing-masing mata kuliah.
“Set target mingguan aja sih, kalau target bulanan terlalu jauh dan rentan berubah,” ucap dia.
Selain itu, target yang sudah diatur harus dibarengi dengan sikap mau berkorban. Seringkali, waktu akhir pekan ia gunakan untuk menyelesaikan target yang belum selesai atau mengikuti aktivitas dan kegiatan baik dalam maupun luar kampus yang bermanfaat buat pengembangan diri.
Jevon menyebut prinsip yang selalu ia pegang yaitu selalu melakukan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang dimiliki. “Satu hal yang selalu aku lakukan cuman memberikan yang terbaik di setiap kesempatan yang ada selama proses perkuliahan,” ucap dia.
Tak jarang, dia mengorbankan banyak hal seperti waktu bermain saat weekend demi menyelesaikan target mingguan untuk mendapatkan hasil maksimal saat ujian.
Baca juga: Lulus Cum Laude Magister ITB 1,5 Tahun, dr. Tirta Spill Tipsnya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News