Mendikbudristek Nadiem Makarim. DOK Kemdikbudristek
Mendikbudristek Nadiem Makarim. DOK Kemdikbudristek

Cegah Korupsi, 33.984 Sekolah Bakal Ikut SPI Pendidikan 2024

Renatha Swasty • 30 April 2024 16:38
Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus berupaya menurunkan kasus korupsi di lingkungan pendidikan. Salah satunya dengan Survei Peniliaian Integritas (SPI) Pendidikan.
 
Ini merupakan alat ukur untuk momotret integritas pendidikan Indonesia, termasuk memetakan kondisi karakter peserta didik di satuan pendidikan. Pada 2024, SPI Pendidikan akan menyasar pada 33.984 satuan pendidikan mulai dari provinsi sampai kabupaten/kota.
 
Selain itu, KPK menargetkan 208.882 responden dengan sebaran kuesioner kurang lebih satu juta orang. Mendikbudristek Nadiem Makarim mengatakan inisiatif KPK dalam menyelenggarakan SPI Pendidikan sejalan dengan perubahan yang sedang digerakan oleh Merdeka Belajar.

"Pemetaan kondisi pendidikan melalui SPI Pendidikan membantu perancangan intervensi yang tepat dalam mewujudkan ekosistem pendidikan yang berintegritas,” kata Nadiem dalam sambutannya pada Peluncuran Indeks Integritas 2023 dan Sosialisasi SPI Pendidikan 2024 dalam keterangan tertulis, Selasa, 30 April 2024.  
 
Nadiem menyebut Hari Pendidikan Nasional 2024 bertepatan dengan gerakan Merdeka Belajar yang sudah berjalan selama 5 tahun. Sepanjang perjalanan tersebut, berbagai langkah transformasi telah dilakukan untuk membawa pendidikan Indonesia ke arah lebih baik, termasuk mewujudkan generasi Pelajar Pancasila yang cerdas, berkarakter, dan berintegritas.
 
Salah satu transformasi tersebut adalah Kurikulum Merdeka yang tahun ini mulai diimplementasikan secara nasional, serta mengedepankan karakter peserta didik melalui Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Selain itu, dalam asesmen nasional Kemendikbudristek tidak hanya mengukur peserta didik melalui kemampuan kognitifnya, namun juga mengukur sikap, nilai, dan keyakinan yang mencermikan karakter peserta didik.
 
Kemendikbudristek juga telah mendorong manajemen satuan pendidikan yang akuntabel melalui pemanfaatan teknologi. Nadiem berharap SPI Pendidikan dapat terus dilakukan dengan skala lebih besar, sehingga dampaknya akan semakin terasa lebih luas.
 
“Kolaborasi antara Kemendikbudristek dengan KPK harus semakin diperkuat untuk menyelaraskan upaya bersama mewujudukan ekosistem pendidikan yang aman, nyaman, dan berintegritas,” ucap dia.
 
Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, menyebut KPK terus mengupayakan menurunkan tingkat korupsi melalui pendidikan antikorupsi. SPI Pendidikan menjadi upaya KPK mengukur dampak dari program pendidikan antikorupsi.
 
Kegiatan ini diinisiasi kolaboratif oleh seluruh pemangku pendidikan di Indonesia, terutama upaya pembangunan integritas peserta didik di semua jenjang pendidikan. Dia menyebut melalui SPI Pendidikan, KPK berupaya memotret dan memetakan kondisi integritas pendidikan melalui tiga aspek utama.
 
"Yaitu karakter integritas peserta didik, ekosistem pendidikan terkait internalisasi nilai integritas, dan risiko korupsi pada tata kelola pendidikan,” ucap Johanis.
 
Johanis menyebut salah satu tujuan SPI Pendidikan adalah memberi rekomendasi perbaikan dari hasil survei. Hal ini untuk meningkatkan efektivitas implementasi antikorupsi, terutama untuk Kemendikbudristek, Kementerian Agama, dan Kementerian Dalam Negeri yang merupakan pemangku kebijakan pendidikan tingkat nasional serta dinas pendidikan pada tingkat daerah.
 
Rekomendasi ini diharapkan dapat bermanfaat bagi satuan pendidikan dalam menyusun program-program peningkatan integritas peserta didik dan ekosistem pendidikan. Dia mengatakan metode dan instrumen SPI Pendidikan terus dievaluasi dan dikembangkan agar dapat menjawab kebutuhan dan tujuan pengukuran.
 
"Selain itu, SPI Pendidikan juga akan mengikuti perubahan yang berkembang secara umum pada jenjang pendidikan agar terwujudnya generasi masa depan yang antikorupsi,” tutur Johanis.
 
Deputi Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, memaparkan hasil SPI Pendidikan 2023 dapat disimpulkan beberapa saran dan rekomendasi. Pertama, perlunya peningkatan upaya penguatan integritas ekosistem pendidikan oleh satuan pendidikan.
 
Kedua, meminimalisir perilaku kecurangan akademik di satuan pendidikan. Ketiga, mendorong pencegahan korupsi untuk menciptakan tata kelola sektor pendidikan yang berintegritas.
 
Pada 2023, SPI Pendidikan menjadi Program Prioritas Nasional yang berkaitan dengan Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan. Kegiatan ini juga memperluas cakupan survei ke seluruh provinsi dengan melibatkan 3.108 satuan pendidikan seluruh jenjang, sekaligus menjadi upaya pemerintah mewujudkan generasi masa depan yang antikorupsi.
 
Baca juga: Korupsi Dunia Pendidikan, YLBHI: Hukum Harus Menyasar Sampai ke Akar 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan