Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kota Banda Aceh, Saminan mengatakan, dari 45 Kabupaten/kota se Indonesia, program tersebut akan dilaksanakan sampai tahun 2024.
"Dalam waktu dekat Dirjen PAUD Dikdasmen akan segera berkunjung ke Kota Banda Aceh untuk melihat langsung perkembangan pelaksanaan pengembangan PAUD HI," kata Saminan, Selasa, 20 April 2021.
Saminan menjelaskan, PAUD HI adalah upaya pengembangan anak usia dini yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi.
"Layanan stimulasi holistik mencakup layanan pendidikan, kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan, perlindungan, dan kesejahteraan menjadi kebijakan pengembangan anak usia dini dengan melibatkan pihak terkait," ujarnya.
Baca juga: 15.328 Tenaga Pendidik di Bekasi Sudah Disuntik Vaksin
Saminan mengungkapkan, layanan PAUD HI tersebut meliputi pengembangan karakter, pengembangan aspek dalam bidang agama dan moral, motorik kasar, dan halus, kognitif, serta bahasa dan sosial-emosional.
"Metode ini juga menekankan layanan kesehatan dan gizi, serta stimulasi. Selain itu, layanan PAUD HI juga memiliki konsep program berbasis keluarga dan komunitas," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News