Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

LSF Bakal Gencarkan Gerakan Sensor Film Secara Mandiri

Ilham Pratama Putra • 21 April 2021 19:53
Jakarta: Lembaga Sensor Film (LSF) mendorong masyarakat untuk melakukan sensor film secara mandiri. Hal ini guna mendorong penguatan literasi perfilman di Indonesia.
 
"Tahun ini ada budaya sensor sendiri, kami di komisi dua mensosialisasikan ini, kata Sekretaris Komisi II LSF, Roseri Rosdy Putri dalam Taklimat Media di Hotel Harris Jakarta, Rabu, 21 April 2021.
 
Menurutnya, inilah bentuk dari gerakan nasional yang menjadikan masyarakat lebih mengerti, mana film yang cocok dikonsumsi. Utamanya, dalam klasifikasi usia.

Baca: Polemik Hilangnya Hasyim Asy'ari di Kamus Sejarah, Ini Penjelasan Penyunting
 
Ia mengatakan, perhatian kepada anak-anak terkait film juga harus ditingkatkan. Peran orang tua dalam mengawasi anaknya menjadi sangat penting.
 
Orang tua dapat membantu anak melakukan sensor film sejak dini. Sebab, jika kebobolan, beberapa adegan yang tak layak untuk anak dikhawatirkan memberikan pengaruh buruk.
 
"Jadi harus tahu pisaunya boleh dilihatin enggak, jadi kita meminimalisasi dalam perkembangan anak-anak sekarang, karena itu mempengaruhi karakter anak-anak juga," sebut dia.
 
Upaya ini akan terus digencarkan guna menjaga mutu dan efek dari perfilman itu sendiri. "Sehingga kedepan mutu film indonesia itu relevan dengan keberadaan Indonesia baik hari ini maupun masa depan," ungkapnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan