Ilustrasi DPR RI. Medcom

Jelang Pemilu 2024, Legislator Khawatir Pembahasan RUU Sisdiknas di DPR Tak Maksimal

Ilham Pratama Putra • 21 September 2022 13:09

Jakarta: Rancangan Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (RUU Sisdiknas) tidak masuk dalam Prolegnas Prioritas Perubahan 2022. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) diminta memperbaiki kembali RUU Sisdiknas.

Anggota Komisi X Illiza Sa'aduddin menyebut perbaikan RUU Sisdiknas akan berjalan lama bahkan masuk ke 2023. Dia khawatir pembahasan RUU Sisdiknas tidak akan mencapai bentuk terbaiknya. Sebab, sudah kian dekat dengan Pemilu 2024.

"Sementara itu, pada 2023 ini adalah tahun politik dan apabila dipaksakan akan tidak maksimal dalam pembahasannya. Dan ini membutuhkan waktu pemikiran serius dalam pembahasan yang akan datang," kata Illiza dalam siaran YouTube Baleg DPR RI, Selasa, 20 September 2022.

Illiza menyebut RUU Sisdiknas mesti memiliki aturan relevan dengan pendidikan di masa datang. Dia menegaskan perlu keterlibatan masyarakat untuk pembahasan selanjutnya.

"Agar RUU ini dikembalikan kepada pemerintah untuk diseriuskan kembali penyusunannya dengan memperhatikan masukan masyarakat," tegas dia.