Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya. Medcom.id/Ilham Pratama Putra
Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya. Medcom.id/Ilham Pratama Putra

Kemenparekraf Klaim Kenaikan Harga Tiket Candi Borobudur Tetap Untungkan Masyarakat Sekitar

Ilham Pratama Putra • 09 Juni 2022 11:29
Jakarta: Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya, mengeklaim kenaikan harga tiket ke Candi Borobudur tetap menguntungkan masyarakat sekitar. Dia menyebut harga tiket sudah termasuk sejumlah hal. 
 
"Ada paket guide yang berarti memberdayakan masyarakat, menciptakan lapangan kerja, ada juga produk UMKM yang melekat di situ," kata Nia dalam Hot Room Metro TV, Rabu, 8 Juni 2022.
 
Pemerintah mewacanakan menaikkan harga tiket ke stupa Candi Borobudur Rp750 ribu untuk turis lokal dan USD100 untuk wisatawan internasional. Sementara itu, masuk area candi tetap Rp50 ribu. 

Nia memastikan wacana itu belum final. Pihaknya masih akan mengkaji ulang. 
 
"Ini masih bisa dikaji ulang," kata Nia. 
 
Dia mengatakan kenaikan harga tiket untuk rencana lebi besar. Yakni, konservasi candi yang sudah berumur ribuan tahun. 
 
"Soal harga bagian kecil dari keseluruhan aspek dalam menata Borobudur. Ada aspek besar dari sebuah kawasan, yang paling mendasari adalah lebih kepada pendekatan konservasi," tutur Nia.
 
Baca:  Kemenparekraf Sebut Wacana Tiket Naik Candi Borobudur Jadi Rp750 Ribu untuk Konservasi
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan