Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Muhammad Dimyati, Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo.
Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Muhammad Dimyati, Medcom.id/Kautsar Widya Prabowo.

BOPTN untuk Riset dan Pengabdian Masyarakat

Pemerintah Kucurkan Rp1,52 Triliun ke PTN

Kautsar Widya Prabowo • 08 Maret 2019 19:11
Jakarta:  Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) meluncurkan pendanaan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) sebesar Rp1,52 triliun. Hal tersebut guna membiayai sejumlah riset dan pengabdian masyarakat.
 
"Rincian dana penelitiannya sebesar Rp1,39 Triliun dengan jumlah judul penelitian sebanyak 16.253 judul dan dana Pengabdian kepada Masyarakat sebesar Rp 133,85 Miliar dengan jumlah judul sebanyak 2.281 judul," ujar Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Muhammad Dimyati dalam peluncuran pendanaan penelitian dan pengabdian masyarakat di Tanah Abang, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2019.
 
Ia menambahkan, dari ribuan judul penelitian tersebut, bidang sosial dan humaniora yang menempati posisi terbanyak sebesar 6.437 judul, kemudian bidang kesehatan dan obat 2.807 judul, pangan dan pertanian 2.176 judul, teknologi informasi dan komunikasi 1.737 judul, material maju 1.015 judul, energi dan energi terbarukan 799 judul, kebencanaan 579 judul, kemaritiman 348 judul, dan pertahanan dan keamanan 68 judul.  

Selain itu, untuk perguruan tinggi yang paling banyak memproduksi penelitian-penelitian tersebut ada 10.   Yakni Universitas Gadjah Mada, paling banyak dengan 485 judul. Lalu Universitas Indonesia (UI) 480 judul, Institut Teknologi Bandung (ITB) 424 judul, Institut Pertanian Bogor (IPB) 323 judul, Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) 316 judul.
 
Baca:  Perkuat Riset Kolaboratif Lintas Sektor
 
"Universitas Diponegoro 313 judul, Universitas Hasanuddin 279 judul, Universitas Padjadjaran 275 judul, Universitas Airlangga 266 judul, dan Universitas Sumatera Utara 250 judul." kata Dimyati.
 
Ia menjelaskan dana penelitian disebar sesuai dengan klaster penelitian perguruan tinggi. Untuk Klaster Mandiri 4.553  judul, dengan dana Rp 598,24 miliar. 
 
Klaster Utama 2.824 judul, dengan dana Rp375.63 miliar. Klaster Madya 1.244 judul, dengan dana Rp175.15 miliar dan Klaster Binaan 7.632 judul, dengan dana Rp 39.30 miliar. 
 
Sementara untuk pengabdian masyarakat, terdapat beberapa penugasan, mulai dari Proposal Citarum (6),  Mitigasi Bencana (27), Desa Prioritas (70), Papua dan Papua Barat (14). 
 
Lebih lanjut, persentase jumlah peneliti program penelitian didominasi dengan jenis kelamin laki-laki sebesar 51 persen. Sedangkan untuk program pengabdian kepada masyarakat justru didominasi oleh perempuan 52 persen dan laki-laki 48 persen.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan