"Audit kelayakan bangunan asrama secara menyeluruh," tegas Dini dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 30 September 2025.
Politikus NasDem itu juga menekankan pentingnya penerapan standar keselamatan bangunan yang lebih ketat. Ia juga mengusulkan agar diselenggarakan pelatihan penanggulangan bencana bagi seluruh warga pesantren.
"Pelatihan kesiapsiagaan bencana bagi santri maupun pengelola pesantren," tambahnya.
Dini menyatakan, Komisi VIII DPR mendorong pemerintah pusat, khususnya Kementerian Agama, BNPB, dan pemerintah daerah, untuk segera merealisasikan langkah-langkah tersebut. Harapannya, insiden serupa dapat dihindari di masa depan.
"Kemudian, pesantren dapat menjadi tempat belajar yang aman serta nyaman bagi para santri. Serta memberi jaminan keselamatan bagi para orang tua santri," ujar Dini.
Kejadian ambruknya musala pesantren yang terletak di Desa Buduran, Sidoarjo tersebut sempat menimbulkan kepanikan warga. Suara runtuhan yang sangat keras awalnya disangka sebagai gempa bumi.
Bangunan yang roboh adalah musala sekaligus asrama santri putra yang sedang dalam proses renovasi. Diduga, struktur bangunan tidak kuat menahan beban tambahan dari pembangunan lanjutan menuju lantai lima. Hingga saat ini, operasi evakuasi masih dilakukan secara intensif oleh ratusan personel gabungan dari Basarnas, BPBD Jatim, TNI, Polri, dan relawan. Pencarian korban terkendala material reruntuhan yang sangat berat dan bertumpuk di area utama.
Berdasarkan laporan terbaru, satu orang dinyatakan meninggal dunia dan 34 santri lainnya menderita luka-luka dalam musibah ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
