Penghargaan ini adalah gelar prestisius dalam ajang Boat International Design & Innovation Awards 2024. Dipta berhasil membuat desain yang memukau dan menarik perhatian Feadship, sebuah perusahaan industri dan desain kapal kelas atas yang menjadi sponsor utama dalam penghargaan tersebut.
Desain Dipta diberi nama Blueminance. Alumnus Teknik Perkapalan ITS ini berfokus untuk menyajikan konsep kapal yang menekankan pada fungsionalitas tanpa mengesampingkan unsur estetika.
Desain futuristik yang dibuat berhasil dipresentasikan dengan baik melalui seni yang kuat, didukung oleh perencanaan penataan yang sangat baik dan interior yang menarik. Selama riset, Dipta mengaku banyak terinspirasi dari semangat dan komitmen Feadship terhadap keahlian dan inovasi di sektor maritim.
Selain itu, sorotan utama dari konsep karyanya mencakup area relaksasi terbuka yang luas di bagian belakang dan menampilkan kolam renang sebagai pusatnya. “Menurut saya, penting untuk memberikan ruang terbuka dalam beraktivitas di tengah laut,” tutur alumnus lulusan tahun 2018 ini melalui keterangan tertulis, Selasa, 6 Februari 2024.
Keberhasilan Dipta bukan sebuah kebetulan, melainkan hasil dari kegigihan dan semangat pantang menyerahnya. Setelah mencoba tiga kali, Dipta akhirnya keluar sebagai desainer terbaik dengan membuktikan bahwa kesuksesan datang kepada yang memiliki dedikasi.
“Hal ini juga tidak terlepas dari pengalaman kerja di perusahaan konsultan desain dan kegagalan yang sempat saya alami di tahun sebelumnya,” ujar Dipta.
Dipta mengungkapkan proses perlombaan memakan waktu yang panjang dan penilaian cukup ketat oleh juri dari industri superyacht. Selama lima bulan pengerjaan, ia juga aktif menutupi kekurangan dengan memperdalam pengetahuan mengenai sistem rendering, ilmu desain interior, hingga menemukan mentor dari sumber online.
“Kendala terbesar yang saya hadapi juga terletak pada industri kapal yang belum banyak berkembang di Indonesia,” ungkap Dipta yang saat ini berkarier sebagai konsultan desain di Bali.
Dipta tidak hanya mencatatkan namanya dalam penghargaan, tapi juga memberikan sorotan terhadap kondisi maritim di Indonesia, baik dari segi industri maupun desain. Di tengah perkembangan teknologi dan tren global, dia berharap Indonesia terus maju dalam sektor perkapalan dan ITS sebagai kampus terbaik di bidangnya dapat terus mendukung kemajuan tersebut.
Dia berkomitmen untuk terus berkontribusi pada kemajuan desain kapal, baik di Indonesia maupun tingkat internasional. Dipta berharap prestasinya dapat menjadi inspirasi bagi desainer muda lainnya terutama dari ITS, sehingga dapat mendorong pertumbuhan industri kapal pesiar di Tanah Air.
"Dengan semangat dan aspirasi tinggi, Indonesia akan mampu berkembang dalam sektor maritim untuk pembangunan bangsa," kata Dipta.
Baca juga: Kapal Barunastra ITS Siap Berlaga di Ajang IRC, Incar Juara Dunia ke-6 Kali |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News