Khusus di jenjang SD, coding dan AI dapat mulai diajarkan mulai kelas 4. Sedangkan SMP dan SMA bisa di seluruh tingkat kelas.
Mu'ti menegaskan, jika mata pelajaran ini tidak bersifat wajib. Mata pelajaran ini bertujuan untuk penguatan calistung, literasi, dan numerasi para siswa.
Mu'ti menyebut, pada tahun ini dua mapel itu akan dilaksanakan. Diharapkan sudah berjalan masif di sekolah pada tahun ajaran baru 2025/2026.
"Kalau mapel coding, AI ini memang mulai tahun pelajaran baru," kata Mu'ti di kantor Kemendikdasmen Jakarta, Rabu 5 Maret 2025.
Baca juga: Abdul Mu'ti Ungkap Tujuan Hadirkan Mapel Coding dan AI |
Ketersediaan Guru Coding
Untuk itu saat ini pihaknya juga sedang mempersiapkan ketersediaan guru coding dan AI. Sebab, tenaga pengajar adalah hal paling penting dalam berjalannya mapel tersebut."Guru-gurunya nanti juga kami akan tentu sesuaikan sekolah-sekolah mana yang siap menerapkan," terang dia.
Pun menurutnya diperlukan pula pelatihan guru untuk bidang tersebut. Namun untuk jumlah guru yang akan dilatih, Mu'ti pun mengaku belum memiliki data pasti.
"Mereka yang sudah siap itu nanti guru-gurunya akan kami latih. Atau mungkin sekolah yang kita siapkan. Jumlahnya berapa nanti masih kita lihat kebutuhan di lapangan," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id