Kepala Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Yarsi, Imelda Sari menyampaikan syukur atas capaian tersebut. Ia menyampaikan tidak menyangka prodi akuntansi memperoleh akreditasi unggul.
"Ekspektasi kami sekurang-kurangnya bisa mempertahankan akreditasi Baik Sekali. Namun di balik semua ada rasa optimistis tinggi kami akan memperoleh akreditasi Unggul," kata Imelda dalam siaran persnya, Rabu, 3 September 2025.
Imelda mengatakan, pencapaian akreditasi Unggul ini merupakan hasil kerja keras bersama seluruh dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, serta mitra prodi akuntansi. Akreditasi Unggul bukan hanya sebuah pengakuan atas mutu program studi.
Tapi juga jadi motivasi terus meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. “Senang dan bahagia sekaligus terpacu agar capaian ini dapat terus dipertahankan bahkan ditingkatkan di masa mendatang," kata Imelda.
Alumnus Magister Univesitas Sumatera Utara itu menerangkan, persiapan prodi akuntansi menghadapi akreditasi LAMEMBA sudah mulai setahun lalu. "Sambil menyiapkan dokumen berkaitan proses akreditasi internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA), kami juga mulai mencicil persiapan akreditasi nasional," terang dia.
Lebih jauh, meraih unggul itu ada daya dan upaya dilakukan Prodi Akuntansi. Mulai penguatan visi, misi, dan tata Kelola, lalu peningkatan mutu pembelajaran melalui kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) dan SN-DIKTI.
Peningkatan kompetensi dosen, penguatan publikasi penelitian dan pengabdian masyarakat dosen tingkat nasional dan internasional. Kemudian peningkatan fasilitas dan infrastruktur, pengembangan mahasiswa ,kerja sama dan jejaring, tracer study dan kepuasan stakeholder. Sesudah itu dokumentasi dan Evidence-Based.
Report melalui Penyusunan DED (Dokumen Evaluasi Diri) dan DKPS (Dokumen Kinerja Program Studi) sesuai kriteria LAMEMBA serta melengkapi bukti fisik dan data dukung sesuai standar akreditasi. “Tahap demi tahap akreditasi sesuai LAMEMBA dipenuhi dan Alhamdulillah memperoleh predikat akreditasi Unggul,” tutur Imelda
Selain itu Agustus 2024, pihaknya mendapatkan predikat akreditasi Baik Sekali melalui proses pengisian Instrumen Suplemen Konversi (ISK) predikat akreditasi prodi berdasarkan peraturan BAN-PT No. 2 tahun 2020. "Namun predikat ini hanya berlaku satu tahun sehingga mau tidak mau kami harus bersiapsiap juga untuk diakreditasi kembali oleh Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) dari bidang ilmu Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi (EMBA)," terangnya.
Sesuai arahan Rektor Universitas Yarsi, Fasli Jalal, Prodi Akuntansi dan Manajemen wajib diakreditasi LAMEMBA. "Maka mulailah kami membentuk Tim Akreditasi Prodi, lalu mempelajari instrument akreditasi yang dikeluarkan LAMEMBA," ujar dia.
Baca juga: Profil Unisba Bandung, Ada Prodi Apa Saja? |
Tentunya predikat ‘Unggul’ ini harus dipertahankan. Mempertahankan predikat unggul banyak pekerjaan rumah ke depan yang harus dilakukan. Tidak boleh terlena dan berbangga diri, sebab masih banyak yang harus dibenahi dan terus ditingkatkan terutama dari aspek internasionalisasi.
Prodi akuntansi harus memikirkan bagaimana di segala aspek tridarma perguruan tinggi ada unsur internasionalisasi. Mulai dari kurikulum yang memuat unsur internasional baik dari materi maupun tenaga pengajarnya, mewujudkan student mobility, penelitian dosen yang terpublikasi di jurnal-jurnal internasional yang bereputasi dan terindex Scopus, Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang sudah merambah ke internasional maupun kerja sama dengan mitra-mitra dari dunia usaha dan industri yang berskala internasional.
Selain itu setelah penetapan hasil akreditasi, LAMEMBA berkewajiban memantau dan mengevaluasi peringkat akreditasi setiap tahunnya. "Kami harus memberikan laporan pemantauan dan evaluasi kepada LAMEMBA sebagai bentuk pengendalian internal LAMEMBA terhadap prodi yang telah meraih predikat unggul," terang dia.
Imelda bertekad 5 tahun ke depan, Universitas Yarsi dapat mempertahankan kualitas Prodi Akuntansi dan meraih kembali predikat akreditasi unggul di tahun 2030.
Kepala Prodi Manajemen Universitas Yarsi, Alyta Shabrina Zusryn menyatakan bahagia bisa mendapatkan akreditasi unggul. Sebenarnya prodi manajemen habis masa akreditasi B tahun 2027.
"Atas arahan Rektor Universitas Yarsi, akhirnya kami diminta untuk ikut. Borang penilaian LAMEMBA dilakukan sama dengan Prodi Akuntansi menitikberatkan pada internasionalisasi dan perbaikan berkelanjutan. selaras strategi Universitas Yarsi pada tahun 2020-2025 yaitu awal internasionalisasi," kata Alyta.
Kegiatan internasional, seperti kerja sama dengan Lembaga dan perguruan tinggi luar negeri, Guest Lecturer dan Praktisi Mengajar dari Perguruan Tinggi dan Perusahaan Luar Negeri, Summer Courses yang dilakukan daring, Student mobility mahasiswa ke luar negeri (Malaysia, Belanda), publikasi penelitian dosen di jurnal internasional sampai dengan kegiatan PKM internasional di Malaysia.
Lebih jauh, tantangan juga serupa Prodi akuntansi, Prodi Manajemen juga membuat laporan pantauan dan evaluasi ke LAMEMBA. Tentunya kami akan terus meningkatkan kualitas mutu prodi baik dari segi kurikulum, tata pamong, tata kelola sampai dengan kinerja tridarma dosen.
Kinerja dosen prodi manajemen sudah sangat bagus. Banyak dosen sudah mendapatkan hibah dari pemerintah, publikasi di jurnal internasional, sampai dengan mendapatkan hibah penelitian dari luar negeri.
Semoga kinerja dosen tetap bagus dan makin meningkat. Kemudian mahasiswa prodi manajemen banyak berprestasi dan keren. Banyak mendapatkan hibah kewirausahaan sampai mendapatkan kesempatan student mobility ke Belanda.
“Semoga mahasiswa prodi manajemen semakin semangat dan terus berkarya bahkan sampai tingkat internasional,” seru peraih Cumlaude Magister Manajemen Universitas Gadjah Mada ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News