Ilustrasi sekolah. DOK Medcom
Ilustrasi sekolah. DOK Medcom

UNICEF-UNESCO Tak Sabar Lihat Praktik Transformasi Digital Pendidikan Indonesia

Ilham Pratama Putra • 30 September 2024 10:11
Jakarta: Sebanyak 56 perserta dari 20 negara dan 9 organisasi internasional bakal bertemu dalam gelaran Gateways Study Visit Indonesia (GSVI) 2024 di Bali pada 1–3 Oktober 2024. Peserta akan melihat transformasi digital pendidikan Indonesia, kemudian akan bertukar praktik pembelajaran digital.
 
Penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah oleh UNICEF dan UNESCO tak lepas dari kehadiran platform dan konten digital yang dijalankan Indonesia. Hal itu diyakini telah membuka akses lebih luas terhadap pembelajaran berkualitas.
 
“Kami sangat menantikan (transformasi pendidikan) apa yang terjadi di Indonesia. Kami tidak sabar untuk melihat (Gateways Study Visit) selanjutnya karena Indonesia merupakan salah satu yang terdepan dalam melakukan transformasi digital," kata Pimpinan Gateways dan Kepala Pusat Inovasi Pembelajaran Global UNICEF, Frank van Cappelle, dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Senin, 30 September 2024.

Ia meyakini akan banyak hal yang dapat dipelajari dari Indonesia. Aneka sesi akan diselenggarakan dalam Gateways Study Visit Indonesia 2024 untuk mengakomodasi minat para peserta delegasi mempelajari transformasi pendidikan di Indonesia.
 
Mulai dari diskusi interaktif, termasuk melalui keberadaan ekshibisi, kunjungan ke sekolah setempat, dan lokakarya. Peserta Gateways diharapkan dapat mengaplikasikan temuan-temuan dari Indonesia untuk mendukung keberlanjutan transformasi pendidikan di negara masing-masing.
 
"Kami akan mengunjungi Indonesia pada pekan pertama Oktober 2024 untuk mempertemukan perwakilan dari berbagai negara, sehingga mereka dapat melihat dan mempelajari apa yang dilakukan di Indonesia secara langsung,” ujar Pimpinan Gateways UNESCO, Mark West.
 
Mark menjelaskan kerja sama lintas batas ini bertujuan membantu negara maju dan berkembang dalam mengembangkan platform pembelajaran digital yang terbuka bagi masyarakat umum. Atas dasar tersebut, UNICEF dan UNESCO menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah.
 
Simposium internasional tersebut terkonfirmasi akan dihadiri oleh berbagai negara termasuk Finlandia, India, Inggris, Prancis, Tiongkok, dan Uni Emirat Arab.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan