"Berbagai kebijakan sepanjang 2022 memperlihatkan pendidikan kita semakin tidak meng-Indonesia," kata Arifin dalam webinar Ngopi Seksi: Kaleidoskop Pendidikan Indonesia 2022 di YouTube Vox Populi Institute Indonesia dikutip Selasa, 20 Desember 2022.
Arifin menyebut kebijakan yang diambil pemimpin negara dalam bidang pendidikan tidak aktual. Dia juga menilai kebijakan itu tak bisa membuat Indonesia lebih maju.
"Tidak berangkat dari kondisi aktual bangsa dan terindikasi tidak menuju ke-Indonesia-an yang lebih maju," tutur dia.
Arifin menilai kebijakan yang diambil sangat terdisrupsi dengan majunya teknologi. Indonesia terkesan meninggalkan kekhasan dalam memajukan pendidikan.
Padahal, kata Arifin, negara maju sekalipun tak melakukan itu. Negara maju tetap memajukan pendidikan dengan kekhasan masing-masing.
"Kita lihat negara seperti China, Korea, Jepang yang maju. Dia masuk ke era digitalisasi, globalisasi tapi tidak meninggalkan ke-China-annya. Lalu kenapa kita meninggalkan ke-Indonesia-an kita?" tanya dia.
Baca juga: Bikin Greget Selama 2022, Suap Rektor Unila hingga Shadow Tim Nadiem Makarim |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News