Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Imran Jausi mengemukakan bahwa sekitar 75 persen sekolah di Sulsel telah melaksanakan PTM dengan kapasitas penuh. Khususnya, pada sekolah dasar dan utamanya di daerah pinggiran Kota Makassar.
"Sudah PTM 75 persen, sudah jarang yang online lagi. Pembelajaran daring itu hanya masih di daerah level-level 3 terhadap kasus covid-19 dan capaian vaksinasinya belum mencapai 70 persen," ujar Imran di Makassar, mengutip Antara, Rabu, 12 Januari 2022.
Imran menyebut level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tidak lagi ditentukan oleh penyebaran virus korona. Tetapi, indikatornya ialah capaian vaksinasi covid-19.
"Intinya kalau masih level 3 supaya lebih berhati-hati karena level ini masih rendah vaksinnya, seperti Kabupaten Jeneponto itu masih di bawah 70 persen vaksinasinya," ujar Imran.
Baca: Temuan P2G Terkait PTM 100%, Kantin Buka Hingga Berkerumun
Menurut Imran, pembukaan sekolah dalam melaksanakan PTM secara 100 persen dilakukan secara fleksibel. Dengan catatan, memperkuat koordinasi antar pihak yang turut terlibat dalam sektor pendidikan, mulai dari pihak sekolah, UPT, pengawas sekolah, dinas pendidikan serta dinas kesehatan.
Pembukaan PTM pada wilayah Sulsel masih tetap bervariasi. Ada yang menerapkan 50 persen digelar secara online dan 50 persen pembelajaran digelar secara tatap muka.
"Makanya kami buka ruang fleksibilitas. intinya harus sering berkordinasi, ada apa-apa lapor supaya kita bisa ada langkah-langkah antisipasi. Misalnya sekolah yang di pinggiran-pinggiran kota, mereka kadang berani PTM 100 persen," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
