Mendikbud, Nadiem Makarim (kiri) saat melantik Sesjen Ainun Na'im (kanan). Foto: Kemendikbud/BKLM
Mendikbud, Nadiem Makarim (kiri) saat melantik Sesjen Ainun Na'im (kanan). Foto: Kemendikbud/BKLM

Nadiem Lantik Empat Pejabat Baru

Intan Yunelia • 16 Desember 2019 20:44
Jakarta:  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim melantik empat Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Satu pejabat baru, yakni Ainun Na'im berasal dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi di Kabinet Kerja yang kini urusan pendidikan tingginya melebur ke dalam Kemendikbud.
 
Nadiem dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah mendorong terwujudnya SDM yang berkarakter pekerja keras, dinamis, terampil, dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.  Kemendikbud dalam hal ini, memiliki peranan penting dan strategis untuk menyiapkan SDM unggul dan berkarakter tersebut.
 
"Saya mohon pejabat yang baru dilantik untuk membuat terobosan dan lompatan besar untuk menjawab tantangan tersebut," kata Nadiem dalam sambutannya di Gedung A Kemendikbud, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin, 16 Desember 2019.

Empat pejabat yang dilantik di antaranya adalah Ainun Na'im dilantik sebagai Sekretaris Jenderal menggantikan Didik Suhardi.  Sebelumnya, Ainun memangku jabatan  Sekretaris Jenderal Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada Kabinet Kerja.
 
Nadiem berharap, Ainun semakin mempertajam fungsi koordinasi. Khususnya setelah kembalinya urusan pendidikan tinggi ke tubuh Kemendikbud. "Agar program-program kementerian tidak saling tumpang tindih. Benar-benar memberi dampak dan berjalan secara efektif dan efisien," ujar Mantan Bos GoJek ini.
 
Pejabat kedua adalah Muchlis Rantoni Luddin dilantik kembali menjadi Inspektur Jenderal (Irjen). Nadiem berpesan agar Inspektorat Jenderal tidak hanya berperan sebagai pengawas tetapi juga memperkuat fungsi pencegahan.
 
Pejabat ketiga adalah Hilmar Farid dilantik kembali sebagai Direktur Jenderal Kebudayaan. Kepada Hilmar, Mendikbud meminta agar Direktorat Jenderal Kebudayaan mampu memperbanyak program dan kegiatan yang melibatkan para pemuda dan generasi milenial. 
 
"Agar tumbuh kecintaan kepada budaya bangsa sendiri. Dan bisa menandingi dahsyatnya arus budaya luar, supaya budaya kita tidak asing di mata bangsa sendiri," papar Nadiem.
 
Kemudian, Chatarina Muliana Girsang dilantik sebagai Staf Ahli Mendikbud bidang Regulasi Pendidikan dan Kebudayaan. Mendikbud menitipkan tugas untuk menghadirkan terobosan dalam bidang regulasi yang menyentuh persoalan pendidikan.
 
Turut hadir menjadi saksi pelantikan, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (Dirjen PAUD Dikmas), Harris Iskandar serta Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirjen GTK), Supriano.
 
Untuk membangun SDM unggul, kata Nadiem, tidak mungkin dilakukan secara sendiri-sendiri. "Mari kita bersinergi dan berkolaborasi untuk menghadapi tantangan dan mengatasi persoalan pendidikan," pungkas Nadiem.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan