Herry mengatakan pendanaan termasuk rumah program, serta fasilitas riset inovasi, seperti layar atau ekspedisi eksplorasi. Pihaknya juga mendanai pengembangan sumber daya manusia, seperti Post Foc dan Visiting Research.
“Ada pendanaan untuk fasilitas riset dan inovasi, ada pendanaan untuk pusat riset kolaborasi, hari layar, eksplorasi ekspedisi, dan sebagainya ada juga pengembangan sumber daya manusia melalui Post Foc, Visiting Researcher," kata Herry dalam webinar di YouTube BRIN Indonesia, Selasa, 2 Agustus 2022.
Herry menuturkan program Post Foc dan Visiting Researcher terbuka bagi warga negara Indonesia maupun asing. Dia berharap peneliti Indonesia mendaftar pada skema ini.
“Post Foc dan Visiting Researcher terbuka bagi WNI dan WNA yang kemudian diundang oleh kelompok riset untuk memperkuat kelompok risetnya. Jadi, saya harapkan juga teman-teman dari Indonesia bisa mendaftar di skema ini,” tutur dia.
Pihaknya juga mendanai riset mahasiswa melalui skema Barista dan Research Assistant sebagai program pengembangan sumber daya manusia. Hal ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa tidak takut berinovasi. (Gabriella Carissa Maharani Prahyta)
| Baca juga: BRIN Fasilitasi Pengembangbiakan Burung Paruh Bengkok di Cibinong |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
