"Mungkin perlu ada satu waktu, yang kita hitung berupa Satuan Kredit Semester (SKS) untuk mahasiswa magang di KPK sebagai model untuk bagaimana sebetulnya antikorupsi itu," kata Plt. Rektor Universitas Trisakti, Ali Ghufron Mukti, dalam webinar Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia), Kamis 10 Desember 2020.
Menurutnya belajar dari institusi maupun lembaga yang menjalankan fungsi antirasuah itu sangat cocok untuk mahasiswa. Sebab, penyampaian yang bersifat akademis tidak akan pernah cukup.
"Jadi betul-betul dirasakan mahasiswa. Kita tidak cukup dengan kurikulum dan kompetensi. Tapi perlu role model dan mengalami sendiri. Jadi kita kirim untuk melihat bagaimana tata kelola yang transparan dan berintegritas itu," jelas Ghufron.
Baca juga: Kompetisi Kampus Merdeka, Dosen Diminta Tetap Fokus Mengajar
Dia berharap nantinya terbentuklah karakter mahasiswa antikorupsi. Karakter yang berintegritas dan transparan harus menjadi budaya mahasiswa.
Selain belajar dari institusi seperti KPK, setidaknya kampus sendiri juga harus bisa menjadi contoh. Sebagai lingkungan terdekat mahasiswa Ghufron juga berharap praktik antikorupsi juga berjalan di kampus.
"Jadi mari bersama-sama mulai dari kita sendiri dari lingkungan kampus, kita didik mahasiswa kita untuk memiliki karakter transparan dan integritas itu. Jadi ada pemberian pengetahuan, kompetensi juga education by example," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
