"Pagu anggaran Kemdikbud pada tanggal 19 Juli 2024 adalah Rp83,19 triliun. Setelah hasil Panja belanja pemerintah pusat tanggal 10 September, kita mendapatkan tambahan anggaran Rp10,41 triliun. Jadi, totalnya pagu kita untuk 2025 adalah Rp93,60 triliun," ujar Nadiem dikutip dari Metro TV, Kamis 12 September 2024.
Tambahan anggaran ini akan digunakan untuk mendukung pembiayaan program wajib dan prioritas, dengan fokus utama peningkatan kesejahteraan guru dan dosen via tunjangan maupun sertifikasi. Nadiem menyebut bahwa hal ini telah menjadi isu yang bertahun-tahun dihadapi dan menjadi komponen terbesar dalam penambahan anggaran tersebut.
Selain itu, peningkatan kualitas sarana dan prasarana perguruan tinggi negeri (PTN) serta Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) juga menjadi prioritas. "BOPTN yang memadai akan membantu mengurangi tekanan untuk peningkatan UKT," tambahnya.
Bidang vokasi dan peningkatan kualitas SMK juga mendapatkan dukungan signifikan dari tambahan anggaran ini, termasuk program-program beasiswa kolaborasi antara Kemendikbudristek dan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Untuk detail lebih lanjut mengenai alokasi anggaran tambahan ini, Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek akan memberikan penjelasan lebih rinci. (Suchika Julian Putri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id