Mereka yang melanggar bisa disanksi. Nah, pemberian sanksi ini beragam, bisa sanksi ringan hingga sanksi berat berupa pemberhentian beasiswa lho.
Nah, berikut ini empat aturan unik beasiswa ke luar negeri yang tidak boleh kamu lewatkan dikutip dari laman Instagram @kobieducation:
1. Double funding
Sejumlah beasiswa tidak memperbolehkan awardee-nya menerima beasiswa lain (double beasiswa). Apabila kamu dapat beasiswa seperti ini, jangan coba-coba daftar beasiswa lain ya.Sebab, beasiswa pertama kamu bakal dicabut. Salah satunya aturan di beasiswa LPDP di laman https://lpdp.kemenkeu.go.id/en/beasiswa/umum/beasiswa-reguler-2023/.
"Tidak sedang mendaftar, akan menerima, atau menerima beasiswa dari sumber lain yang berpotensi double fünding selama menjadi penerima beasiswa LPDP".
2. Kembali ke negara asal
Aturan ini juga harus kamu ketahui di awal ya. Apakah beasiswa tersebut mengharuskan kamu pulang ke Indonesia setelah masa studi atau tidak.Beasiswa yang mengharuskan kamu pulang ke Indonesia contohnya beasiswa LPDP dan Australia Awards Scholarships (AAS). Namun, ada juga beasiswa yang tidak mewajibkan
penerimanya pulang ke negara asal, seperti Global Korea Scholarship (GKS) dan Monbukagakusho Scholarship (MEXT).
3. Peraturan kerja part-time
Mahasiswa yang tengah kuliah di luar negeri terkadang tergoda kerja part time lantaran upah-nya besar. Namun, penerima beasiswa wajib mengecek lebih dulu apakah beasiswamu memperbolehkan kerja part-time atau tidak.Negara-negara yang memperbolehkan mahasiswanya kerja part time, seperti Korea Selatan, Australia, Belanda, dan Kanada.
4. Pemberhentian beasiswa
Beasiswamu bisa diberhentikan bila kamu melanggar aturan yang ditentukan oleh pemberi beasiswa. Contonya, beasiswa MAECI ke Italia, awardee wajib mempunyai hasil akademik memuaskan di tahun pertama S2 agar funding bisa diteruskan di tahun kedua.Dikutip dari laman https://scholarships.af/wp-content/uploads/2023/05/CALL-FOR-
APPLICATIONS-MAECI-GRANTS-A.Y.2023-2024-ENG.pdf, berikut aturan MAECI.
Art. 1
Grants Opportunities
1.1 Master's Degree (Laurea Magistrale 2° ciclo)
Grants for Master's Degree courses are awarded for a period of study of 6 (six) or 9 (nine) months. Admission to the first year of a Master's Degree course in Italy requires the completion of a Bachelor's degree: admission to the second year is granted to applicants who can prove satisfactory academic progress with their first year exams.
Nah, itulah aturan-aturan unik dari beasiswa yang mesti kamu ketahui sebelum mendaftar yaa.
Baca juga: Masih Bingung Punya LoA Dulu atau Daftar Beasiswa Dulu? Ini Jawabannya! |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News