Para lulusan diterima di institusi ternama seperti Universitas Oxford, Universitas Melbourne, Imperial College London, hingga Universitas Toronto. Sanandha Prabu, salah satu lulusan terbaik SWA tahun 2024, diterima di Universitas Oxford untuk jurusan Fine Arts.
Sanandha telah menunjukkan dedikasi dan bakat luar biasa selama masa studinya. Sejak kelas 10, Sanandha menjalankan kegiatan sociopreneur melalui karya seni tembikar yang hasil penjualannya digunakan untuk membantu para pemulung yang kurang mendapat akses makanan dan alat kebersihan.
“Lulus dari SWA telah menjadi pengalaman transformatif bagi saya,” ungkap Sanandha dalam siaran persnya, Rabu, 29 Mei 2024.
“Kami telah berkembang melebihi akademik, kami bertumbuh sebagai pemimpin yang siap untuk terus membuat perubahan besar di dunia," imbuhnya.
Gisela Natalie Kasena, lulusan lain yang berprestasi, memiliki semangat di bidang teknik. Proyeknya menghasilkan purwarupa alat untuk mengeringkan eceng gondok, yang kemudian digunakan sebagai bahan olahan fiber pengganti plastik dan kulit.
Berkat proyeknya, Gisela diterima di Imperial College London, jurusan Biomedical Engineering. Imperial College London menduduki posisi top 10 universitas dunia versi QS ranking dan THE ranking. Ketua Dewan Sinarmas World Academy (SWA), Anton Mailoa menyampaikan ucapan selamat dan kebanggaannya terhadap para lulusan tahun 2024.
"Selamat kepada siswa/i SWA lulusan tahun 2024! Perjalanan kalian di SWA merupakan awal dari petualangan besar yang menanti. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang telah kalian peroleh, kami yakin kalian akan mencapai hal-hal luar biasa. Teruslah berjuang dan jangan pernah berhenti bermimpi. Kami sangat bangga dengan pencapaian kalian dan terus mendoakan kesuksesan bagi perjalanan kalian," ucap Anton.
Lulusan SWA tahun 2024 telah mencapai banyak tonggak penting, seperti menjuarai World Mathematical Invitational, World Innovative Science Project Olympiad, dan World Robotic Olympiad, serta memberi dampak yang signifikan pada komunitas melalui berbagai inisiatif, termasuk proyek mengajar Bahasa Inggris dengan siswa siswi SDN 35 Dompu di NTT dan berbagi ilmu dan gagasan dalam TEDxYouth@SWA. Komitmen mereka terhadap pelayanan dan kepemimpinan telah meninggalkan jejak yang tak terhapuskan di SWA dan komunitas.
SWA memiliki sejarah yang kuat dalam mendorong keunggulan akademik dan pertumbuhan pribadi siswa/i. Dengan staf pengajar yang berdedikasi, program pengembangan karakter, dan lingkungan pembelajaran yang positif, SWA mempersiapkan siswa/i untuk meraih kesuksesan di segala bidang kehidupan.
| Baca juga: Datang ke Medan, Alan Walker Undang Guru dan Siswa SMA Al-Azhar Kolaborasi di Konser
|
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id