?Salat rawatib adalah salat sunah yang dikerjakan sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba’diyah) salat fardu. Ilustrasi: Pexels
?Salat rawatib adalah salat sunah yang dikerjakan sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba’diyah) salat fardu. Ilustrasi: Pexels

Keutamaan Salat Sunah Rawatib, Niat, dan Jumlah Rakaat

Putri Purnama Sari • 26 Desember 2022 20:33
Jakarta: Salat rawatib adalah salat sunah yang dikerjakan sebelum (qabliyah) dan sesudah (ba’diyah) salat fardu. Sebuah hadis meriwayatkan keutamaan salat sunah ini.

Ummu Habibah radiyallahu ‘anha telah meriwayatkan sebuah hadits tentang keutamaan salat sunnah rawatib, dia berkata:
Saya mendengar Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang salat dua belas rakaat pada siang dan malam, maka akan dibangunkan baginya rumah di surga“.
 
Ummu Habibah berkata, "Saya tidak pernah meninggalkan salat sunnah rawatib semenjak mendengar hadits tersebut. ‘Anbasah berkata: Maka saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari Ummu Habibah."
 
Amru bin Aus berkata: Saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari ‘Ansabah. An-Nu’am bin Salim berkata, "Saya tidak pernah meninggalkannya setelah mendengar hadits tersebut dari ‘Amru bin Aus.
(HR. Muslim no. 728)

 

Jumlah rakaat salat rawatib

Hadits Ummu Habibah di atas menjelaskan bahwa jumlah salat sunah rawatib ada 12 rakaat dan penjelasan hadits 12 rakaat ini diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan An-Nasa’i, dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, ia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

"Barangsiapa yang tidak meninggalkan dua belas (12) rakaat pada salat sunah rawatib, maka Allah akan bangunkan baginya rumah di surga, (yaitu): empat rakaat sebelum dzuhur, dan dua rakaat sesudahnya, dan dua rakaat sesudah maghrib, dan dua rakaat sesudah ‘isya, dan dua rakaat sebelum subuh“. (HR. At-Tarmidzi no. 414, An-Nasa’i no. 1794)
 
Salat sunah rawatib total seluruhnya ada 12 rakaat, yaitu:
  • 2 raka'at sebelum salat Subuh (sesudah salat shubuh tidak ada sunah ba'diyah).
  • 2 rakaat sebelum salat Zuhur. 2 atau 4 raka'at sesudah salat Zhuhur.
  • 2 rakaat atau 4 rakaat sebelum salat Asar, (sesudah shalat Asar tidak ada sunah ba'diyah).
  • 2 rakaat sesudah salat Magrib.
  • 2 rakaat sebelum salat Isya.
  • 2 rakaat sesudah salat Isya.
Di antara salat tersebut ada yang dinamakan sunah muakad yang artinya salat sunah yang penting/sangat dianjurkan untuk dikerjakan, dan “ghaira muakkad” artinya kurang penting. Berikut adalah total seluruhnya shalat sunah rawatib muakkad.
  • 2 rakaat sebelum salat Shubuh,
  • 2 rakaat sebelum salat Zhuhur
  • 2 rakaat sesudah salat Zhuhur
  • 2 rakaat sesudah salat maghrib
  • 2 rakaat sesudah salat Isya
Baca: 4 Amalan Malam Jumat Disunnahkan Nabi SAW dari Membaca Surah Al-Kahfi sampai Selawat
 

Bacaan Niat

Salat sunah rawatib Qabliyah (sebelum salat fardhu)

Qabliyah Shubuh
usholli sunnatassubhi rak'ataini qobliyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sebelum shubuh dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Qabliyah Zhuhur
usholli sunnatazzuhri rak'ataini qobliyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sebelum zhuhur dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Qabliyah Ashar
usholli sunnatal ‘ashri rak'ataini qobliyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sebelum ashar dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Qabliyah Maghrib
usholli sunnatal magribi rak'ataini qobliyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sebelum maghrib dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Qabliyah Isya
usholli sunnatal isyaa’i rak'ataini qobliyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sebelum isya’ dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 

Salat sunah rawatib Ba’diyah (sesudah salat fardhu)

Ba’diyah Zhuhur
usholli sunnatazzuhri rak'ataini ba’diyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sesudah zhuhur dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Ba’diyah Maghrib
usholli sunnatal maghribi rak'ataini ba’diyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sesudah maghrib dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Ba’diyah Isya
usholli sunnatal isyaa’i rak'ataini ba’diyyatan lillaahi ta'alaa.
Artinya: “Aku niat salat sunah sesudah Isya dua raka'at karena Allah ta'ala.”
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan