Namun, skor kemampuan membaca, matematika, dan sains mengalami penurunan. Penurunan skor yang dialami Indonesia sebesar 12-13 poin dibandingkan dengan PISA 2018.
Meski begitu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tetap menganggap hal itu sebagai prestasi. Sebab, terjadi kenaikan peringkat pada PISA 2022 Indonesia.
"Tapi ingat, peringkat itu tidak menjadi target pemerintah, tapi skornya. Dan fakta skornya kita ini turun. Ini agak lucu kalau kita yang sudah di bawah skornya itu mau dibandingkan dengan mereka yang di atas dan menganggap itu adalah sebuah prestasi," tutur pemerhati pendidikan, Indra Charismiadji, kepada Medcom.id, Rabu, 6 Desember 2023.
Indra memaparkan target yang dicanangkan pemerintah dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2024 terkait skor PISA. Target untuk membaca dalam RPJMN 396, sedangkan skor PISA Indonesia pada bidang ini hanya sebesar 359.
Selanjutnya, target matematika dalam RPJMN 388, sedangkan skor PISA Indonesia pada matematika hanya 366. Kemudian, target literasi sains dalam RPJMN 402, sedangkan skor PISA Indonesia pada bidang ini hanya 359.
"Nah Indonesia tuh di posisi itu, jadi tolong jangan membuat narasi seolah-olah kita punya prestasi yang bagus. Prestasi kita memburu, target kita tidak tercapai," tegas Indra.
Baca juga: Skor PISA Indonesia Tak Capai Target RPJMN 2024 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News