Kiki mengatakan UPT di lingkungan Kemendikbudristek memiliki peran sangat penting dalam menjamin mutu pendidikan, peningkatan pemberdayaan, serta pengembangan keterampilan (skills) guru dan tenaga kependidikan, dan calon kepala sekolah. Pemimpin UPT juga berperan dalam pengembangan penjamin mutu pendidikan vokasi, serta peran penting lainnya.
"Saya sangat percaya kepemimpinan merupakan salah satu faktor penentu, faktor kunci keberhasilan suatu organisasi untuk melaksanakan berbagai rencana-rencananya," kata Kiki di pembukaan Leadership Davelopment Program (LDP) dalam keterangan tertulis, Kamis, 8 Juni 2023.
Kiki mengatakan Leadership Development Program merupakan kegiatan sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas kepemimpinan di UPT. Selain memberikan wawasan, keterampilan, dan pemahaman lebih mendalam, LDP juga dapat memperkuat persahabatan, serta jejaring antarsesama UPT di lingkungan Kemendikbudristek.
Dia juga berharap pimpinan UPT dapat mengimplementasikan program Merdeka Belajar dengan baik. Sehingga, peran strategis UPT dalam mendorong transformasi sistem pendidikan nasional berkualitas dapat terwujud.
"Kami harapkan LDP dapat membantu pimpinan UPT dalam meningkatkan peran sebagai pemimpin yang kuat, bagian dari pemecah masalah (problem solver). Silakan Bapak/Ibu manfaatkan kegiatan ini dengan semaksimal mungkin untuk menumbuhkembangkan kerja sama antarsesama UPT di lingkungan Kemendikbudristek," imbau Kiki.
Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Paudasmen), Iwan Syahril, mengatakan peran UPT Kemendikbudristek sanggat strategis dalam mendukung visi dan misi pemerintah sebagai perwakilan pemerintah pusat untuk menjangkau khalayak Tanah Air.
"Pemimpin di UPT harus menjadi pembelajar aktif yang bisa mengambil langkah-langkah efektif dalam menghadapi berbagai macam isu, tantangan dalam mengimplementasikan kebijakan Merdeka Belajar,” kata Iwan.
Iwan mengatakan Leadership Development Program dirancang dengan cermat untuk melengkapi peserta kegiatan dengan keterampilan, pengetahuan, dan pola pikir yang diperlukan untuk berkembang dalam posisi kepemimpinan dan menghadapi tantangan kompleks dengan efektif. Dia menyebut Kemendikbudristek memberikan pengalaman belajar yang komprehensif dan mendalam yang menggabungkan teori kepemimpinan dengan penerapan praktis.
"Melalui kombinasi lokakarya (workshop) intensif, seminar interaktif, dan kegiatan eksperimental untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dan strategi kepemimpinan,” ujar Iwan.
Sementara itu, Direktur SMK, Wardani Sugiyanto, mengatakan LDP bertujuan meningkatkan keterampilan nonteknis (soft skills), keterampilan manajerial, dan kepemimpinan dari kepala UPT. Melalui pelatihan ini, pimpinan UPT diharapkan dapat mengelola dan memimpin tim dengan efektif, seperti dapat bekerja sama dengan tim, berpikir kritis, dan memecahkan masalah.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya pemahaman serta upaya peran UPT dalam mencapai tujuan di Kemendikbudristek dan memperkuat peran UPT dalam mengadvokasi peran UPT kepada pemerintah daerah," kata Wardani.
Kegiatan LDP diikuti 74 orang yang terdiri atas Kepala UPT di lingkungan Ditjen Paudasmen, Ditjen Diksi, dan Ditjen GTK. Mereka adalah 34 Kepala Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP)/Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), 33 Kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP)/Balai Guru Penggerak (BGP), dan 7 Kepala Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV)/ Balai Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BPPMPV). Kegiatan ini juga melibatkan peserta didik SMK yakni, SMKN 10 Bandung, SMKN 1 Cibadak, dan SMKN 12 Surabaya. Ketiga SMK tersebut merupakan SMK Pusat Keunggulan.
Kegiatan ini menampilkan sejumlah seni pertunjukan dan produk unggulan SMK. Salah satunya mi instan hasil teaching factory melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang dikembangkan oleh SMKN 1 Cibadak Sukabumi, Jawa Barat.
Baca juga: Nadiem: 4 Tahun Ini Kita Sadar Besarnya Peran Guru Berkualitas |
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id