Dilansir dari NU Online, Syekh Nawawi Banten dalam kitabnya yang berjudul Nihayatuz Zain menyarankan agar seseorang yang sedang berhajat agar senantiasa melaksanakan salat sunah hajatnya.
“Orang yang sedang mengalami kesempitan, berhajat untuk membuat mashlahat agama dan dunianya, dan merasakan kesulitan karenanya, hendaklah melakukakun shalat hajat sebagaimana berikut,” (Lihat Syekh M Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, [Beirut, Darul Kutub Al-Ilmiyyah: 2002 M/1422 H], cetakan pertama, halaman 103).
Salat hajat bisa dilakukan sebanyak 2 hingga 12 rakaat. Salat hajat juga dapat dikerjakan setelag melakukan ibadah salat fardu. Namun, disarankan hendaknya umat muslim melakukan salat hajat pada waktu khusus seperti sepertiga malam.
Niat Salat Hajat
Adapun niat bacaan salat hajat adalah sebagai berikut:
Ushollii sunnatal haajati rok'aataini lillahi ta'ala
Artinya: "Aku berniat sholat hajat sunnah hajat dua raka'at karena Allah Ta'ala".
Tata Cara Salat Hajat
- Membaca niat salat hajat
- Membaca surat Al-fatihah
- Membaca surat-surat pendek (dianjurkan untuk membaca surat Al-Ikhlas dan ayat kursi. Akan tetapi juga diperbolehkan membaca surat-surat pendek yang lainnya).
- Selesai melaksanakan salat hajat dua rakaat, seseorang dianjurkan untuk membaca shalawat dan berdoa sesuai dengan keinginannya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News