"Sebagai mahasiswa tentu ada tuntutan bahwa sudah paham bagaimana cara bersikap yang sesuai norma dan etikanya. Namun, pemberian pembekalan dari pihak kampus juga tetap diperlukan," kata Nabila kepada Medcom.id, Jumat, 28 Juli 2023.
Nabila mengatakan remaja perlu memahami standar budaya. Hal itu agar tindakannya tak melewati batas norma dan etika.
"Di sinilah penting bagi remaja untuk mempelajari beragam standar budaya, agar respons-responsnya dalam bermasyarakan lebih sesuai," tutur dia.
Kasus terbaru, mahasiswi Universitas Mataram (Unram), NWAP, diusir warga Desa Kayangan Mahti lantaran menyebut tak ada perempuan cantik di desa itu. Nabila berpesan NWAP bisa memahami standar KKN serta yang mesti dipenuhi selama KKN agar tidak ada respons tak relevan selama menjalani KKN.
"Artinya, barangkali ia belum paham soal tuntutan tugas yang perlu dikerjakan sebagai mahasiswa KKN dan lebih mudah baginya untuk menarik kesimpulan berdasarkan standar dirinya yang kebetulan ia bawa saat itu adalah standar kecantikan," tutur dia.
Baca juga: Bagaimana Kelanjutan KKN Mahasiswa yang Diusir Warga? Ini Penjelasan Kemendikbudristek |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id