"UIN Jakarta ini melahirkan banyak tokoh besar. Salah satunya Cak Nur atau Profesor Dr. Nurcholish Madjid. Saya kira tanpa kehadiran beliau, cara pandang umat Islam Indonesia tidak akan seperti yang kita temui sekarang ini, yang sangat moderat, toleran dan memahami perbedaan," ungkap Menag, dikutip dari laman Kemenag Senin, 27 Mei 2024.
Yaqut juga menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya penganugerahan IKALUIN Award 2024. Menurutnya, anugerah ini menjadi sarana untuk menginspirasi alumni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, juga perguruan tinggi lainnya.
"IKALUIN Jakarta ini bisa menjadi inspirasi bagi perguruan tinggi yang lain. Bagaimana penghargaan yang diberikan itu bisa memacu seseorang untuk terus berprestasi di masa depan," terangnya.
Ia berharap IKALUIN tetap terus dilaksanakan, sebab dapat menjadi wadah dari stok pemimpin hebat.
Ketua Umum IKALUIN Jakarta, Ace Hasan Syadzily mengatakan IKALUIN Award ini merupakan bentuk apresiasi kepada alumni yang dinilai memiliki kontribusi nyata bagi kehidupan bangsa dan negara. "Acara ini merupakan tradisi yang dijalankan untuk memberikan apresiasi kepada alumni yang bekerja dengan dedikasi tanpa pamrih namun memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat," jelas Ace.
Turut hadir, Plt Dirjen Pendidikan Islam Abu Rokhmad, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Asep Saepudin Jahar, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah, serta Wakil Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Mokhamad Mahdum.
Baca juga: Menag Tunda Proses PTNBH UIN Jakarta, Diminta Tak Terlalu Bergantung pada UKT |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News