Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti-Sainstek), Satryo Soemantri Brodjonegoro. DOK Medcom.id
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti-Sainstek), Satryo Soemantri Brodjonegoro. DOK Medcom.id

Satryo Isyaratkan Ada yang Tidak Cocok dengan Cara Kerjanya di Kabinet Merah Putih

Ilham Pratama Putra • 19 Februari 2025 17:13
Jakarta: Satryo Soemantri Brodjonegoro mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Mendiktisaintek) lantaran merasa pemerintah tak puas dengan kinerjanya. Dia juga mengisyaratkan ada ketidakcocokkan antara kerja yang sudah dilakukan dengan yang diharapkan pemerintah.
 
"Kita kerja baik, maksimal sudah, tidak ada pamrih, tulus saya kerja. Oke? Kalau enggak cocok, ya sudah saya mundur saja," kata Satryo di kompleks Kemendikbidristek Jakarta, Rabu, 19 Februari 2025.
 
Meski begitu, ia menyatakan legawa dengan keputusan yang ia ambil. Dia juga siap dengan jalan yang dipilih.

"Harus legawa kerja itu," tegas dia.
 

Satryo menyampaikan surat pengunduran diri dan diterima oleh Presiden Prabowo Subianto. Surat baru dikirimkannya dini hari tadi.
 
"Surat itu saya buat tadi malam jam 12 malam. Saya buat tadi malam, lalu saya serahkan ke Setneg disampaikan ke Persiden," beber dia.
 
Presiden Prabowo Subianto melakukan reshuffle perdana di Kabinet Merah Putih. Prabowo mengganti Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Satryo Soemantri Brodjonegoro.
 
Prabowo menunjuk Brian Yuliarto untuk mengurus Kemendiktisaintek. Pelantikan digelar di Istana Negara pada Rabu sore, 19 Februari 2025. Pelantikan Brian melalui Keputusan Nomor 26 B Tahun 2025 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024-2029 yang ditandatangani Presiden Prabowo Subianto.
 
"Mengangkat Profesor Brian Yuliato Phd sebagai Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Kabinet Merah Putih dalam sisa masa jabatan periode Tahun 2024-2029 ditetapkan di Jakarta, 18 Februari 2025," kata Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kemensetneg Nanik Purwati saat membacakan Surat Keputusan Presiden di Istana Negara, Rabu, 19 Februari 2025.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan