Ilustrasi. Dok. BKHM
Ilustrasi. Dok. BKHM

Merdeka Belajar Episode 18

Nadiem Ungkap Data IPK 'Kebudayaan', Ekspresi Budaya Indonesia Masih Rendah

Ilham Pratama Putra • 23 Maret 2022 18:01
Jakarta: Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim mengatakan, jika pihaknya telah memiliki Indeks Pembangunan Kebudayaan (IPK). Indeks tersebut digunakan untuk mengukur pemajuan kebudayaan di Indonesia.
 
Nadiem menyebut IPK menampilkan data jika aspek ekspresi budaya Indonesia masih rendah. Belum tampak gairah yang menonjol pada kreativitas budaya dalam negeri.
 
"Aspek ekspresi budaya kita masih rendah, yang lain-lain lumayan dari sisi pendidikan budaya. Di pendidikan kita ataupun dari sisi warisan budaya, ini semua lumayan positif. Sementara yang belum adalah ekspresi budaya kita, kreativitas daripada kreasi kita," ungkap Nadiem dalam Merdeka Belajar episode 18: Merdeka Berbudaya dengan Dana Indonesiana, Rabu 23 Maret 2022.

Tercatat dalam IPK, aspek ekspresi budaya Indonesia hanya sebesar 37,14 dari skala 0 sampai 100. Sementara yang tertinggi adalah dalam aspek ketahanan sosial budaya dengan skor 73,55.
 
Padahal, menurut Nadiem, Indonesia adalah bangsa yang unik dan spesial. Sangat disayangkan, jika kekayaan tersebut tidak terekspresikan.
 
"Kita itu spesial dalam skala global, kita punya 17.000 pulau, 1.300 suku, 718 bahasa daerah. Saya selalu bilang setiap kali saya datang ke daerah, saya ingin anak Indonesia, generasi baru bukan hanya toleran terhadap perbedaan tetapi bangga dan cinta akan keberagaman, itu kuncinya," tutur Nadiem.
 
Baca juga:  Merdeka Belajar Episode 18, Nadiem Luncurkan 'Dana Indonesiana'
 
Untuk itulah pihaknya meluncurkan Dana Abadi Kebudayaan sebagai bagian dari Merdeka Belajar Episode ke-18. Program yang diberi nama 'Dana Indonesiana' tersebut, kata Nadiem, dapat membantu pemulihan hingga kegiatan pemajuan kebudayaan.
 
“Dengan Dana Indonesiana, pemerintah berupaya untuk hadir dan bergerak bersama masyarakat untuk memulihkan kebudayaan dari situasi pandemi dan mendorong pemajuan kebudayaan dengan dukungan dana abadi yang sifatnya lebih stabil dan berkelanjutan," pungkasnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan