USK lantik 17 dokter spesialis baru. Foto: Dok Humas USK.
USK lantik 17 dokter spesialis baru. Foto: Dok Humas USK.

USK Lantik 17 Dokter Spesialis Baru

Fajri Fatmawati • 23 April 2021 21:42
Banda Aceh: Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala (USK) melalui Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) meluluskan 17 Dokter Spesialis baru. Mereka berasal dari lima progam studi (Prodi) PPDS.
 
"17 dokter spesialis ini berasal dari lima program studi PPDS yaitu, enam ilmu bedah, dua neurologi, lima obstetri dan ginekologi, dua ilmu kesehatan THT-KL, dan dua ilmu kesehatan anak," kata Dekan FK USK, Maimun, Jumar, 23 April 2021.
 
Maimun mengatakan, dengan pelantikan 17 dokter spesialis baru tersebut maka jumlah alumni PPDS USK secara keseluruhan yakni 169 orang. Terdiri dari penyakit dalam 75 orang, bedah 70 orang, obstetri ginekologi 21 orang, neurologi tiga orang. 

"Kita patut bersyukur dan bangga atas keberhasilan mereka menyelesaikan studinya, sehingga siap untuk mengabdi kepada masyarakat," ujarnya.
 
Maimun berpesan untuk menjaga nama baik almamater mereka dengan bekerja penuh integritas. Serta tidak lupa untuk terus menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan sivitas FK USK.
 
"Jika nanti dalam memberikan layanan kalian mendapatkan masalah, jangan segan untuk menghubungi para guru kalian di sini. Insyaallah kita siap saling membantu agar terjalin komunikasi yang kuat," ucap dia.
 
Baca: ITS Kampus Terbaik di Indonesia Bidang Computer Science
 
Selain itu, Maimun mengungkapkan, saat ini ada beberapa alumni PPDS USK yang telah memiliki institusi sebagai tempat pengabdiannya. Sementara bagi yang belum memiliki institusi, FK USK bersedia untuk memfasilitasi mereka untuk menjadi staf di FK USK.
 
"Karena saat ini kita membutuhkan staf untuk menambah penerimaan peserta didik. Tentu sebuah kebanggaan, jika ada di antara kalian yang bersedia untuk mengabdi di sini," ungkapnya.
 
Marwan juga sangat mengapresiasi beberapa lulusan PPDS USK yang memilih untuk kembali ke daerahnya. Apalagi daerah tersebut tergolong daerah terpencil atau tertinggal. Sebab, pihaknya menilai, ketersediaan dokter spesialisnya untuk daerah seperti itu tentu sangat terbatas.
 
"Hal ini sangat sejalan dengan tujuan pokok kita mendirikan PPDS yaitu untuk supply kebutuhan dokter spesialis di daerah. Maka kami sangat bangga atas pilihan kalian untuk kembali ke daerahnya," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan