Skema pendaftaran yang dibuka adalah adalah skema seleksi melalui nilai ujian, minat dan bakat, serta Internasional Undergraduate Program (IUP).
Direktur Akademik Unpad, Aliya Nur Hasanah mengatakan, pendaftaran Program Sarjana Kelas Internasional atau IUP Unpad gelombang 1 telah dibuka sejak 21 Januari–21 Februari 2025. Beberapa dokumen pendaftaran yang dapat disiapkan oleh para calon peserta program ini antara lain adalah sertifikat bahasa Inggris dari lembaga yang diakui oleh Unpad dan nilai rapor dari semester 1-5.
Sementara itu, seleksi mandiri melalui nilai dilakukan dengan skema nilai ujian Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran (SMUP) atau nilai UTBK. “Ada 14 program studi yang membukan jalur seleksi kelas internasional dengan daya tampung masing-masing prodi mulai dari 35 hingga 50 kuota dan seluruh program studi yang ditawarkan untuk program IUP ini telah terakreditasi internasional,” jelas Aliya dalam “Sosialisasi SNPMB dan Seleksi Masuk Unpad Tahun 2025”, dikutip dari siaran pers Unpad, Sabtu, 1 Februari 2025.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir juga Sekretaris Eksekutif Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025, Bekti Cahyo Hidayanto yang menjadi narasumber untuk menjelaskan tentang pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Bekti mengimbau para siswa untuk memperhatikan tanggal-tanggal penting dalam pelaksanaan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) tahun 2025. Siswa juga perlu diminta memperhatikan program studi yang akan dipilih pada jalur seleksi tersebut.
Baca juga: Intip, 10 Prodi Terketat di Unpad pada SNBP |
Ia bahkan menekankan, siswa yang sudah lolos SNBP tidak dapat mengikuti lagi seleksi SNBT dan seleksi mandiri PTN lainnya di seluruh Indonesia. Pada seleksi ini siswa dapat memilih sebanyak maksimal 2 program studi pada program akademik atau vokasi.
UTBK hanya Satu Gelombang
Bekti mengatakan, penyelenggaraan UTBK 2025 hanya diselenggarakan sebanyak 1 gelombang, dengan ketentuan siswa dapat memilih maksimal sebanyak 4 program studi dengan kombinasi program akademik, program vokasi, serta program diploma tiga.Bekti mengimbau agar para siswa senantiasa untuk berhati-hati dalam menerima berbagai informasi yang bukan berasal dari akun resmi SNPMB. “Untuk info-info dari media sosial tidak resmi SNPMB banyak yang tidak benar, jadi tolong ikuti informasi yang ada di media sosial resmi saja,” jelas Bekti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News