Perbedaan keduanya terletak pada sistem pengajaran. Politeknik lebih berfokus pada praktik. Sementara itu, universitas lebih berfokus pada teori.
Mahasiswa politeknik lebih dipersiapkan memenuhi kebutuhan tenaga kerja profesional di industri. Mahasiswa juga akan diajarkan kemampuan berwirausaha.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Adapun jenjang pendidikan di Politeknik saat ini meliputi Diploma III, Sarjana Terapan (Diploma IV), Magister Terapan, dan Doktor Terapan.
Sobat Medcom yang masih bingung menentukan jenis perguruan tinggi yang cocok untuk melanjutkan pendidikan, artikel ini akan membahas lima tanda kamu harus memilih politeknik. Dilansir dari laman Instagram @kamivokasi berikut lima tandanya:
1. Lulusan SMK
Calon mahasiswa yang merupakan lulusan SMK disarankan mengambil kuliah politeknik. Sebab, sistem pembelajaran sama, yakni lebih mengutamakan praktik dibandingkan dengan teori.2. Lebih suka praktik
Bobot pembelajaran praktik di politeknik sebesar 60 persen. Sementara itu, pembelajaran teori hanya 40 persen.3. Ingin mendalami ilmu secara spesifik
Di Politeknik, mahasiswa akan mempelajari satu ilmu secara spesifik. Sehingga kemampuan serta keterampilan yang didapat berkaitan dengan ilmu tersebut sangat mendalam.4. Ingin cepat mandiri
Lulusan politeknik dipersiapkan menjadi wirausaha atau pekerja. Sehingga mahasiswa mampu lebih cepat mandiri secara finansial.5. SKS sudah ditentukan
Sistem perkuliahan di politeknik disesuaikan dengan industri. Sehingga mahasiswa tidak perlu bingung menentukan mata kuliah di semester selanjutnya.Pembelajaran di politeknik menggunakan sistem paket yang diterjemahkan sebagai jumlah mata kuliah dengan total SKS per semester.
Itulah lima tanda kamu harus memilih politeknik untuk melanjutkan pendidikan. Sobat Medcom tertarik menimba ilmu di politeknik? (Vania Augustine Dilia)
| Baca juga: Kemendikbudristek: Lulusan Politeknik Sudah Ditunggu Sebelum Lulus oleh Industri |
