“Secara umum pelaksanaan di UPNVJ berlangsung tertib dan sesuai prosedur. Kami juga mengapresiasi keterbukaan informasi yang disampaikan kepada peserta dan publik,” ucap Indraza dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Kamis, 24 April 2025.
Indraza berpesan kepada seluruh pihak penyelenggara, baik tingkat pusat maupun universitas untuk menjaga standar yang baik. Ia juga menyampaikan pesan pada peserta agar menjaga kejujuran dan kelancaran dalam mengerjakan tugas.
“Semoga peserta juga bisa menjaga kejujuran dan integritas dalam mengerjakan soal. Semoga berhasil dan mendapatkan hasil yang diinginkan," pesan dia.
Selama kunjungan, tim Ombudsman RI meninjau berbagai aspek teknis pelaksanaan ujian, termasuk kesiapan infrastruktur, alur kedatangan peserta, proses verifikasi identitas, sistem pengawasan ujian, serta antisipasi terhadap kendala teknis yang mungkin terjadi. Selain itu, tim juga berdialog dengan peserta dan panitia lokal untuk mengidentifikasi potensi yang mungkin timbul.
Peninjauan dilakukan oleh enam anggota Ombudsman RI didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik, Henry Binsar, Koordinator Pelaksana UTBK-SNBT UPNVJ, Fajar Nugroho dan Koordinator Monev Lidya Primta Surbakti.
Rektor UPNVJ Anter Venus menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan Ombudsman RI terhadap pelaksanaan seleksi nasional ini.
"Kehadiran Ombudsman menjadi bentuk pengawasan eksternal yang positif agar kami dapat terus menjaga kualitas dan integritas dalam penyelenggaraan pusat UTBK-SNBT,” ujar Venus.
UTBK-SNBT 2025 di UPNVJ diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Ujian dilaksanakan dalam beberapa gelombang sejak 23 April 2025 dengan protokol ketat untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bagi seluruh peserta.
UPNVJ berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan tinggi serta menjamin proses seleksi nasional yang transparan bagi calon mahasiswa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
