"Saat ini lebih kreatif. Sebelumnya kegiatan monoton, mengajar-meneliti, mengajar-meneliti. Mahasiswa tidak tahu dunia luar. Nah dengan melibatkan praktisi ini kita jadi terbuka ada kreasi dalam perkuliahan," kata Hasanudin kepada Medcom.id, Selasa, 6 Desember 2022.
Dia menyebut Program Praktisi Mengajar menghadirkan fenomena baru di Unsri. Ternyata, dosen tak perlu harus terus ada di kelas.
"Ternyata dosen itu tidak harus mengajar, tidak harus mengajar di kelas. Banyak hal yang bisa kita tuangkan ke dalam proses pembelajaran sehingga mahasiswa itu tidak bosan," tutur dia.
Selama ini, ia mengaku sedih ketika melihat mahasiswa bosan mengikuti perkuliahan. Namun, kini hal itu tak terjadi.
"Justru, mereka mendapatkan pengalaman baru yang selama ini mungkin dari sekolah dasar sampai kuliah mereka duduk di bangku belajar begitu saja. Dengan ada praktisi mereka mendapatkan pengalaman baru dan ini yang membuat mahasiswa belajar itu menjadi tidak bosan, menjadi ada pengalaman-pengalaman baru, ada manfaat mereka tahu di tempat bekerja nanti seperti apa karena praktisi biasa menyampaikan itu," beber dia.
Baca juga: Bicara Soal Relasi Media dan Selebritas, Prilly Latuconsina Kembali Jadi Dosen di UGM |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News