"Lagi-lagi, ini sejatinya tidak menawarkan apa-apa? Hari ini guru kita sudah 'muntah-muntah' soal kewajiban harus update aplikasi ini dan itu," kata Ubaid dalam keterangannya kepada Medcom.id, Senin, 5 Februari 2024.
Ubaid mengatakan aplikasi yang ada sekarang tidak efektif. Sehingga, tak dapat dilihat sebagai solusi peningkatan mutu.
"Dan ternyata memang, pelatihan guru melalui aplikasi ini gagal meningkatkan mutu guru," ujar Ubaid.
Sebelumnya, dalam debat kelima Pilpres 2024, Ganjar menawarkan aplikasi pendampingan guru. Aplikasi ini akan menjadi fasilitas bagi guru dalam menjalankan pendidikan.
"Kami punya aplikasi Bolpen, ini bimbingan teknis online dan pendampingan untuk membarikan bantuan kepada guru memanfaatkan teknologi," kata Ganjar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 4 Februari 2024.
Ganjar menyebut aplikasi ini bisa menjadi bagian untuk mendorong kapasitas guru. Sehingga, guru menjadi lebih berkualitas.
"Untuk memberikan pengajaran yang bermutu," papar Ganjar.
Baca juga: Guru Digaji Rp300 Ribu, Ganjar: Sungguh Tidak Adil Pemerintah Ini |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News