Workshop, Mentoring, dan Publikasi Jurnal Bereputasi Internasional. DOK Istimewa

Riset Disebut Roh dari Kampus

Renatha Swasty • 19 Mei 2023 20:12

Jakarta: Kepala Badan Diklat dan Litbang Kementerian Agama (Kemenag), Suyitno, mendorong sivitas akademika terus melakukan riset. Dia menekankan pentingnya tulis menulis di perguruan tinggi.

“Kampus yang baik harus memiliki budaya tulis menulis yang baik, karena hal tersebut merupakan roh dari sebuah kampus,” kata Suyitno dalam workshop kepenulisan yang digelar UIN Jakarta bertajuk 'Workshop, Mentoring, dan Publikasi Jurnal Bereputasi Internasional' dalam keterangan tertulis, Jumat, 19 Mei 2023.

Suyitno juga menekankan pentingnya kampus menyiapkan anggaran riset. Dia mengatakan riset tidak pernah selesai.

"Dimulai dengan masalah dan diakhiri dengan masalah. Karena itu, bagi kalangan perguruan tinggi maka harus menyiapkan anggaran riset yang memadai" tegas Suyitno.

Direktur Yayasan Cendekia Muda Madani (AMADA) Budy Sugandi mengatakan worksop ini bertujuan memberikan pemahaman cara menulis artikel bermutu sesuai dengan standar internasional. Sehingga, tingkat publikasi jurnal di Indonesia meningkat.

"Kita ingin gairah menulis meningkat, pemahaman yang benar terkait penulisan jurnal yang bereputasi, hingga tulisannya layak dimuat," ucap Budy.

Dia menegaskan negara yang besar ialah yang kuat risetnya. Penting pula untuk pihak kampus dan pemerintah menyediakan logistik dalam rangka menunjang aktivitas kepenulisan.

"Nulis riset itu butuh logika dan logika tidak jalan tanpa logistik," ujar Budy.

Wakil Dekan Bidang Akademik FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Yanti Herlanti, memastikan pihak kampus akan semaksimal mungkin memberikan dukungan bagi mahasiswanya yang giat dalam hal kepenulisan. Dia menyebut aktivitas tulis-menulis dan publikasi merupakan hal krusial.

Dia berharap peserta workshop dapat memanfaatkannya. "Manfaatkan ini untuk pengayaan pribadi dan bentuk jariyah kita," ucap Yanti.

Kegiatan ini digelar oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama dengan menggandeng program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UIN Jakarta. Acara digelar di Teater Prof. Mahmud Yunus FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada Rabu, 17 Mei 2023.

Total, 150 orang baik mahasiswa, peneliti, dan umum hadir workshop itu. Pemateri merupakan orang-orang yang mempunyai keterampilan mumpuni dalam menulis.

Seperti, Anggi Afriansyah selaku peneliti Sosiologi Pendidikan BRIN; Ali Rif'an selaku Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia; dan Tauchid K Yuda selaku dosen Universitas Gadjah Mada (UGM); dan peneliti yang hasil penelitiannya banyak dimuat di jurnal-jurnal bereputasi internasional terideks Scopus.