“Kami sangat siap untuk menerima warga Gaza kuliah di kampus IPB University. Ini merupakan bentuk komitmen kami untuk berkontribusi secara internasional dalam meningkatkan kapasitas keilmuan dan skill warga Gaza," kata Arif dalam keterangan tertulis, Jumat, 11 April 2025.
Hal itu agar saat lulus dari IPB, mereka dapat kembali membangun negaranya berbekal ilmu yang didapatkan saat kuliah. Arif menuturkan IPB memiliki 60 program studi baik di Progran Sarjana (S1) maupun Program Sarjana Terapan (D4).
"Semua program studi tersebut sangat terbuka untuk dipilih oleh warga Gaza,” ujar dia.
Sementara itu, terkait waktu pelaksanaan perkuliahan bagi warga Gaza, IPB akan menunggu arahan dan koordinasi dari pemerintah Indonesia. “Pada prinsipnya kami akan mengikuti tahapan dan tata waktu yang ditetapkan pemerintah," kata Arif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News