“SK Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) diusulkan paling lambat akhir Oktober 2022, bagaimana siap ya?” tanya Musaad dalam Rapat Evaluasi Program Sarana dan Prasarana pada Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Tahap 1 dikutip dari laman kemenag.go.id, Jumat, 28 Oktober 2022.
Jadwal kerja disusun bersama tim Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ). Musaad berharap kontrak fisik SBSN TA-2023 bisa dilakukan sejak April 2023.
“April nanti, satuan kerja SBSN Madrasah TA-2023 sudah bisa kontrak fisik. Pilih penyedia yang mumpuni untuk menjaga kualitas dan kinerja Kementerian Agama,” tegas dia.
Direktur Agama, Pendidikan, dan Kebudayaan Bappenas, Amich Alhumami, menjelaskan pentingnya aspek kebutuhan madrasah dalam pembiayaan SBSN 2023. Dia menegaskan pemerataan SBSN harus dibuat sejelas mungkin untuk kebutuhan madrasah.
"Bayangkan kalau asrama itu menampung siswa sekitar 50 dan ruang kelas baru bisa memenuhi 189 siswa madrasah. Jadi difokuskan pada pemenuhan kebutuhan,” tutur dia.
Amich mengapresiasi madrasah yang terus berbenah sehingga mampu mengungguli satuan pendidikan lainnya. Dia mengutip survei Program of International Student Assessment (PISA).
“2018 ketika nilai rata-rata jenis sekolah lain turun, nilai rata-rata PISA siswa MTs justru meningkat hingga berada di atas nilai rata-rata siswa SMP,” beber dia.
Direktur KSKK Madrasah M Isom mengatakan madrasah semakin baik. Dia menyebut kesadaran orang tua memasukkan anak ke madrasah setidaknya ada dua faktor. "Agar anak tahu tentang ilmu agama dan kualitas madrasah yang dinilai mumpuni,” tutur dia.
Namun, Isom mengingatkan madrasah masih harus berbenah. Dia menggarisbawahi pentingnya pemerataan pembangunan agar tidak ada kesenjangan sarana prasarana antara satu madrasah dengan madrasah lain.
Isom yakin dengan pembenahan madrasah menyeluruh pendidikan madrasah bisa mengambil peran penting dalam pendidikan di Indonesia. “Madrasah nantinya bisa menghegemoni pendidikan di Indonesia,” kata dia.
Kepala Subdirektorat Sarana-Prasarana KSKK Madrasah Abdul Rouf menganggap perlu perbaikan berkelanjutan dalam pelaksanaan SBSN Madrasah. “Kami ingin nantinya ada monitoring faktual sebelum penetapan penerima pembiayaan SBSN Madrasah,” tutur dia.
Baca juga: Ramai Peminat, 19.368 Guru Madrasah Daftar Pelatihan Kurikulum Merdeka |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News