Pelatihan untuk guru ini digelar oleh Pusdiklat bekerja sama dengan Direktorat Kurikulum, Sarana Prasana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah.
"Kami sangat senang dengan partisipasi masyarakat yang sangat tinggi ini karena bisa menjadi indikator pelatihan yang kita laksanakan sangat dibutuhkan oleh masyarakat," tutur Kepala Pusdiklat Tenaga Teknis, Mastuki, dalam keterangan tertulis, Rabu, 26 Oktober 2022.
Mastuki mengatakan pelatihan Kurikulum Merdeka akan digelar dalam beberapa angkatan. Angkatan pertama, pelatihan Kurikulum Merdeka berlangsung pada 26 Oktober hingga 6 November 2022.
"Bulan November dan Desember akan kita laksanakan beberapa serial. Bagi peserta yang pada periode pertama ini belum bisa mengikuti, bulan depan bisa ikut," tutur dia.
Mastuki menuturkan pelatihan melalui LMS Pintar ini efektif karena bisa melibatkan peserta yang sangat massif. Penggunaan LMS Pintar memudahkan siapa saja bisa mengikuti pelatihan.
"Peserta bisa mengikuti pembelajaran kapan dan di mana saja, yang penting tidak melewati tanggal yang ditentukan penyelenggara. Jadi, tidak akan mengganggu tugas utama peserta," papar dia.
Dia berharap semua pemangku kepentingan pendidikan Islam, terutama guru madrasah bisa mengikuti pelatihan Kurikulum Merdeka di LMS Pintar. Sehingga, tidak ada satu pun yang tidak tahu tentang Kurikulum Merdeka.
Baca juga: Sekolah, Ini 6 Strategi Jalankan Kurikulum Merdeka Mandiri |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News