Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbudristek, Muhammad Hasan Chabibie, berharap kegiatan ISODEL akan memunculkan banyak inovasi yang berkaitan dengan teknologi pendidikan. Hasan mengungkapkan kegiatan ini dilatarbelakangi oleh adanya pandemi covid-19 yang telah mengubah pola pikir dan praktik dalam proses pembelajaran di seluruh dunia.
"Kondisi ini pun membuat penggunaan teknologi informasi untuk kalangan dunia pendidikan melonjak drastis," kata Hasan dalam konferensi pers virtual Road To ISODEL 2021. Rabu 27 Oktober 2021.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ia mengatakan, kegiatan ini akan coba memotret bagaimana teknologi pendidikan di era pandemi memainkan peran penting. Termasuk, dinamika yang terjadi, tantangan, dan keunikan yang hadir, serta dirasakan para pihak di bidang pendidikan.
Baca: Generasi Muda Kian Berjarak dengan PUEBI dan KBBI
Ia menyebut, hasil ISODEL bakal menjadi dasar dari transformasi pendidikan. Hasan menyebut, transformasi digital di dunia pendidikan adalah sebuah keniscayaan.
"Harapannya, banyak aspek inovasi yang nantinya bisa disampaikan. Sehingga, hal tersebut akan mengarah pada sebuah seruan strategis tentang apa yang harus kita sama-sama lakukan kedepan," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekertaris Jenderal, Kemendikbudristek, Suharti berharap kegiatan ISODEL 2021 menjadi ajang berkumpulnya inovasi dari pemangku kepentingan dunia pendidikan. Pendidik, komunitas pendidikan, hingga organisasi pendidikan bisa berbagi praktik baik pemanfaatan inovasi teknologi pendidikan di era pandemi.
"Tentunya, dengan berbagai sharing tersebut, diharapkan banyak pihak yang mendapat inspirasi untuk bisa menerapkan apa yang menjadi praktik baik dari inovasi pembelajaraan di masa pandemi tersebut," tutur Suharti.