Salmon YI Tepmul akhirnya bisa sekolah lagi. Foto: Dok Istimewa
Salmon YI Tepmul akhirnya bisa sekolah lagi. Foto: Dok Istimewa

Sempat Jadi Korban KKB, Anak Papua Ini Bisa Sekolah Lagi

Medcom • 22 Agustus 2023 19:23
Jayapura: Pembakaran sebuah kampung di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dua tahun lalu, masih membekas hingga ini. Salah satunya dialami siswa SD, Salmon YI Tepmul.
 
Selama dua tahun sejak kejadian, Salmon sudah tak bisa bersekolah lagi. Gedung sekolah tempat dia belajar ikut terbakar saat kerusuhan itu.
 
"Sa pu rapor terbakar. Jadi, sekolah di sini tra mau terima saya," kata Salmon. Keterangan Salmon ini tercantum dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 22 Agustus 2023.

Kerusuhan dua tahun lalu itu tak hanya menimpa Salmon yang saat itu masih duduk di kelas 3 SD. Kerusuhan juga membuat puluhan anak lainnya menderita serta putus sekolah.
 
Kerusuhan di kampung halamannya ini membuat Salmon mengungsi ke Distrik Oksibil. Tujuannya, untuk menghindari teror KKB di distriknya. 
 
"Saya dengan keluarga mengungsi ke Oksibil dengan jalan kaki. Jalan dua hari dua malam. Tidak ada rumah lagi. Akhirnya, saya ikut mama Rounne Vallery Walea ke Jayapura," kata Salmon.
 
Setibanya di Jayapura, Rounne Vallery Walea yang merupakan ibu angkat Salmon, berinisiatif menyekolahkan Salmon. Namun, karena rapor dan berkas lainnya hangus terbakar, maka kurang lebih dua tahun Salmon tidak sekolah.
 
Nasib Salom berubah ketika bertemu seorang prajurit TNI. Saat itu, 9 Agustus 2023, seorang anggota TNI dari Kodam XVII/Cenderawasih sedang berolahraga. Saat itu, hujan mengguyur Kota Jayapura. Sang prajurit berteduh di Kios Kasih Nit Meke milik Rounne.
 
Salmon selaku anak angkat dari pemilik kios Rounne Vallery Walea, melintas dan bertemu. Salmon pun menceritakan semua kisah yang dialaminya kepada prajurit TNI tersebut. Mendengar cerita Salmon, sang prajurit tergerak membantu.
 
Sang prajurit pun berkoordinasi dengan Kepala Sekolah Dasar Negeri Holtekamp untuk membantu Salmon agar diterima di sekolah tersebut. Setelah melakukan koordinasi, Kepala Sekolah Dasar Negeri Holtekamp pun menerima Salmon menjadi siswanya.
 
Baca: Miris, 48 Ribu Anak di Sulbar Putus Sekolah
 
Saat ini Salmon duduk di kelas 4 SD. Dia mendapat pelajaran tambahan selama satu jam setiap harinya guna mengejar kemampuan membaca agar dapat menyesuaikan dengan anak-anak lainnya.
 
Sang prajurit juga memberikan bantuan berupa perlengkapan alat tulis, seragam, serta bantuan lainnya. Kini, baik Rounne dan guru-guru di SDN Holtekamp berharap banyak masyarakat lain yang juga bisa membantu anak-anak korban kekerasan KKB agar bisa sekolah lagi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UWA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan