Dalam momentum Hari Anak Nasional 2025, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (MenPPPA) Arifatul Choiri Fauzi menyoroti pola asuh orang tua di Indonesia. Hal ini menjadi tantangan bagi visi Indonesia Emas.
Ia berharap kerja sama seluruh lapisan masyarakat untuk berkolaborasi dengan pemerintah, yakni mencapai Indonesia emas lewat pola asuh yang lebih baik pada segi pemberian nutrisi.
"Ini ajakan dari Bapak Presiden (Prabowo Subianto) bahwa kementerian tidak bisa jalan sendiri semua harus kolaborasi. Dan mitra kami yang berkolaborasi hari ini adalah mitra yang bekerja dengan hati untuk memajukan genarsi kita," kata Arifatul dalam peringatan Hari Anak Nasional 2025 di Jakarta, Minggu, 20 Juli 2025.
Ketua Asosiasi Perusahaan Produk Bernutrisi untuk Ibu dan Anak (APPNIA), Nani Hidayani, menyebut edukasi mengenai gizi dan nutrisi harus dikuasai di tingkat keluarga. Karena itu, orang tua harus terliterasi persoalan gizi.
"Pastinya orang tua harus mengerti gizi apa sih yang diperlukan untuk anaknya. Makanya diperlukan edukasi untuk ibu dan anak," sebut Nani.
Bahkan, seorang ibu sudah harus terliterasi sejak awal. Jauh sebelum menjadi ibu.
Baca juga: Puncak Bonus Demografi Diprediksi Terjadi Sebelum 20 |
"Malah dari masa remaja, karena itu mulai dipenuhi zat besi misalnya untuk remaja. Kemudian nanti pas dia saat hamil itu sudah persiapan sudah mendapat nutrisi yang menunjang kehamilannya," kata Nani.
Setelah menjadi ibu, pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif merupakan bagian penting untuk bayi 0-6 bulan. Setelahnya, ibu mempersiapkan makanan pendamping ASI (MPASI) yang tepat.
"Sebetulnya bukan makanan yang mahal. Tapi makanan yang tersedia di sekitar kita dan gampang ya, telur, ikan, sayur. Jangan salah ikan gabus kita, ikan kembung itu lebih baik dari ikan salmon DHA-nya ya," ungkap dia.
Ia menjalaskan APPNIA turut mengambil peran terhadap perempuan dan anak. Pada momentum Hari Anak Nasional (HAN) 2025, pihaknya berkolaborasi dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPA).
"Jadi kita sebagai wakil industri ya mendukung untuk menciptakan generasi masa depan Indonesia yang maju. Memastikan akses terhadap nutrisi, juga edukasi mengenai nutrisi," ujar Nani.
Nani memastikan pihaknya mendukung dan mengambil peran untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045 lewat edukasi nutrisi. APPNIA ingin memastikan orang tua mendapatkan informasi dan edukasi mengenai nutrisi yang tepat.
"Yang sesuai dengan kebutuhan anak. Sehingga ini penting sekali kita bersama pemerintah mendukung edukasi dan nutrisi anak Indonesia. Terbukti hari ini kita mendukung itu dari kolaborasi kita tidak hanya dengan KemenPPA, tapi juga Kemenkes, Badan POM, dan kementerian lannya, sehingga tercapai generasi emas 2045," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News