"Saya pernah bertemu dengan Menteri Pariwisata dan ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, saya bilang, ayo bangun Indonesia, tapi tolong kita (akademisi) dilibatkan," kata Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Kesenian Jakarta (FSRD IKJ) Anindyo Widito, di sela-sela pameran CIFFEST ke-6, dikutip Sabtu, 10 Desember 2022
Padahal kata Anindyo, perguruan tinggi merupakan pemasok sumber daya manusia (SDM) yang nantinya akan menggerakkan industri fesyen di Tanah Air maupun dunia. "Padahal kita (perguruan tinggi) itu pemasok orang-orang yang akan menggerakkan industri, kenapa kita enggak dianggap?" kata Anindyo.
Menurutnya, banyak desainer terkemuka di Indonesia yang berangkat dari akademisi. "Sonny Muchlison misalnya dan ada beberapa lagi, sebenarnya basic kita kuat sekali," terangnya.
Meski begitu, Anindyo mengakui jika perhatian industri terhadap akademisi bidang fesyen masih jauh lebih baik dari pada pemerintah. "Industri sih ada perhatiannya, tapi kan pemerintah perekatnya. Ayo dukung perguruan tinggi ciptakan trendsetter," ajak Anindyo.
Menurutnya, pemerintah adalah regulator yang mampu mendorong iklim pertumbuhan fesyen dari perguruan tinggi. "Di IKJ misalnya banyak sekali mahasiswa kami yang juara di Korea, Hongkong dan negara lainnya. Tapi mereka berjuang dengan biaya sendiri, akhirnya yang bersangkutan kurang motivasi. Padahal banyak sekali kompetisi di dunia fesyen yang bisa difasilitasi pemerintah," ujar Anindyo.
Sejalan dengan perubahan pada situasi global pasca pandemi, terdapat isu utama pada sektor pendidikan yang dibahas dan dicanangkan oleh G20, yaitu kualitas pendidikan untuk semua (Universal Quality Education), Teknologi Digital dalam Pendidikan (Digital Technologies in Education), Solidaritas dan Kemitraan (Solidarity and Partnership), serta masa depan dunia kerja pasca pandemi Covid–19 (The Future of Work Post Covid-19).
Pameran CIFFEST
Prodi Desain Mode dan Busana FSRD, Institut Kesenian Jakarta (IKJ) menggelar CIFFEST ke-6. CIFFEST 2022 mempunyai misi untuk mengajak generasi muda untuk memotivasi diri dan terus semangat melakukan perubahan dan pengembangkan kreativitas fashion melalui tema ‘Fashion Present and Future’.Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan tentang fashion yang terjadi saat ini dan di masa yang akan datang. Sehingga dapat meningkatkan kompetensi para pelaku fesyen, praktisi, dan pecinta fesyen melalui kegiatan seminar, workshop, dan pameran fesyen.
Kegiatan CIFFEST merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselengarakan oleh prodi Desain Mode dan Busana, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Kesenian Jakarta. Kegiatan ini diharapkan untuk dapat menjalin kolaborasi dan komunikasi antara institusi pendidikan fesyen, industry, dan komunikasi di Indonesia.
Tujuan utama dari CIFFEST adalah untuk menjadikan Prodi Mode dan Busana FSRD IKJ sebagai barometer kegiatan pendidikan fashion di Indonesia. Prodi Desain Mode & Busana FSRD IKJ mempersembahkan Cikini Fashion Festival (CIFFEST) 2022 dengan tema ‘FASHION PRESENT and FUTURE’.
CIFFEST ke-6 mengusung tema tentang kompetensi desainer di era digital. Misi dari kegiatan ini adalah untuk mengajak generasi muda untuk memotivasi diri dan terus bersemangat dalam melakukan perubahan dan pengembangan kreativitas fesyen.
Teknologi studi dan praktik etis dalam bidang pendidikan fashion berupaya untuk memfasilitasi pembelajaran serta meningkatkan kinerja dengan menciptakan, menggunakan, mengelola proses dan sumber teknologi yang tepat. Penggunaan teknologi dalam bidang fashion diharapkan dapat menjadi jawaban atas permasalahan akses, kualitas, dan keadilan sosial di bidang pendidikan fesyen.
"Melalui pameran ini, berbagai institusi pendidikan fashion akan memperlihatkan kreativitas dalam penggunaan teknologi dalam bidang fesyen yang telah terjadi saat ini dan di masa yang akan datang," tutup Anindyo.
Baca juga: Hindari 4 Hal Ini Ketika Bingung Pilih Jurusan Kuliah |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id