"Kita ingin merevitalisasi bahwa kita ini negara maritim yang luas, di mana jika sebelumnya kita menonjolkan agraria, kita juga ingin menggugah kembali potensi jalur laut kita yang pada jaman dahulu menjadi tujuan negara asing untuk mencari rempah-rempah," kata Restu dalam Silaturahmi Merdeka Belajar, Kamis 9 Juni 2022.
Ia menyebut, Kemendikbudristek berupaya membangkitkan lagi kecintaan generasi penerus bangsa Indonesia terhadap keragaman Indonesia. Yang terdiri dari suku, adat, budaya, etnik, yang ada di wilayah-wilayah Indonesia kaya rempah.
"Rempah-rempah inilah yang menjadi kendaraan jika Indonesia merupakan poros maritim dunia," tuturnya.
Baca juga: Baubau-Buton, Laskar Rempah Telusuri Jejak Sejarah dan Tradisi
Lebih lanjut, Ia berharap program ini akan menempatkan rempah-rempah Indonesia sebagai komoditas budaya yang membawa peradaban. Mulai itu pengetahuan tradisional, pengobatan hingga kesenian.
"Dengan menjadikan rempah-rempah sebagai komoditas budaya, rempah-rempah akan menjadi bagian peradaban yang memengaruhi dunia," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News