Ilustrasi bayi. DOK decorcitynew.tk
Ilustrasi bayi. DOK decorcitynew.tk

Gerak Nonlokomotor Adalah: Pengertian dan Contohnya

Medcom • 29 Januari 2024 12:19
Jakarta: Gerak tubuh manusia terbagi menjadi tiga jenis, yaitu gerakan berpindah tempat (lokomotor), gerakan yang dilakukan tanpa berpindah tempat (nonlokomotor), dan gerakan yang melibatkan penggunaan tangan (manipulatif). Kita melakukan gerakan-gerakan ini setiap hari, baik saat beraktivitas sehari-hari maupun ketika berolahraga.
 
Sayangnya, masih banyak orang yang belum menyadari betapa pentingnya kemampuan dasar ini untuk menjaga kesehatan tulang. Yuk kita mengenal lebih lanjut soal gerakan nonlokomotor berikut ini:

Gerakan lokomotor

Dilansir dari laman Sumsel Kemenag, gerakan lokomotor adalah cara tubuh kita bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Gerakan ini membantu otak mengirim pesan ke otot, membuat tubuh bisa bergerak dengan cepat, dan koordinasi yang baik.
 
Penting untuk anak-anak belajar keterampilan ini sejak dini, karena akan memengaruhi perkembangan mereka dan kemampuan beraktivitas di masa depan. Berikut contoh gerak lokomotor dikutip dari laman MIN 1 Sleman:

Contoh gerakan lokomotor

  1. Berlari

  2. Berenang
  3. Berjalan
  4. Menggelinding
  5. Melompat
  6. Menghindar
  7. Menendang
  8. Memanjat
  9. Meluncur
  10. Melayang

Gerakan nonlokomotor

Berbeda dengan lokomotor, gerakan nonlokomotor adalah gerakan yang dilakukan tanpa berpindah dari tempatnya. Dikutip dari laman Media Indonesia, secara sederhana gerakan nonlokomotor membantu melatih keseimbangan tubuh kita.

Ini membuat kita dapat tetap berdiri dengan stabil, bahkan ketika kita berada dalam posisi yang mungkin tidak begitu nyaman. Gerakan nonlokomotor dapat mengalami perubahan seiring pertumbuhan anak, dari bayi hingga dewasa.
 
Oleh karena itu, penting untuk melatih kemampuan ini agar tetap optimal sepanjang masa pertumbuhan. Berikut beberapa contoh gerakan nonlokomotor:

Contoh gerakan nonlokomotor

  1. Geleng kepala
  2. Menunduk
  3. Menoleh
  4. Mengayun
  5. Memutar
  6. Membungkuk
  7. Menekuk
  8. Memuntir tubuh

Manfaat gerakan nonlokomotor

Gerakan nonlokomotor memiliki beberapa manfaat, yakni:
  1. Persiapan otot
  2. Mencegah cedera
  3. Melancarkan sirkulasi darah
  4. Memperkuat dan melenturkan otot

Gerakan manipulatif

Sementara itu, gerakan manipulatif adalah kemampuan menggunakan alat bantu. Jadi, kita harus bisa mengatur gerakan tubuh dengan baik agar bisa bergerak dengan seimbang dan serasi.
 
Ini sangat penting ketika kita bermain olahraga khusus, seperti sepak bola, tenis meja, voli, bulu tangkis, dan berbagai jenis olahraga lainnya. Meskipun umumnya menggunakan tangan dan kaki, bagian tubuh lain juga dapat digunakan.

Contoh gerakan manipulatif

Contoh gerak manipulatif di antaranya:
  1. Melempar
  2. Menangkap
  3. Menendang
  4. Memukul/smash
  5. Dribbling
  6. Passing
  7. Controlling
  8. Heading

Manfaat gerakan manipulatif

Berikut manfaat gerak manipulatif dikutip dari laman Sehat Aqua:
  1. Aktivitas bergerak yang lebih sadar
  2. Perbaikan postur tubuh
  3. Peningkatan kesehatan fisik
  4. Kemampuan berpikir yang lebih baik
  5. Pengembangan kemampuan merencanakan strategi
  6. Efisiensi bergerak yang lebih baik.
Nah, sekarang sudah tahu ya Sobat Medcom apa itu gerakan nonlokomotor, contoh, dan manfaatnya serta penjelasan gerakan lokomotor dan gerakan manipulati. Semoga bermanfaat! (Annisa Febyriana)
 
Baca juga: Gerak Lokomotor: Pengertian, Contoh, dan Manfaatnya

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan