Pejabat UMI menghadiri International Conference on Cross Cultural Religious Literacy bertajuk ‘Multi-Faith Collaborations in An Inclusive Soviety’. DOK UMI
Pejabat UMI menghadiri International Conference on Cross Cultural Religious Literacy bertajuk ‘Multi-Faith Collaborations in An Inclusive Soviety’. DOK UMI

Dukung Perdamaian Dunia, UMI Terlibat di Konferensi Internasional Literasi Antar Budaya

Renatha Swasty • 11 Juli 2024 10:54
Jakarta: Universitas Muslim Indonesia (UMI) terus mendukung perdamaian dunia. Salah satunya dengan konsisten mewujudkan pemahaman terhadap literasi antar budaya.
 
Pimpinan UMI menghadiri langsung International Conference on Cross Cultural Religious Literacy bertajuk ‘Multi-Faith Collaborations in An Inclusive Soviety’ yang digelar Leimena Institute pada 10-11 Juli 2024. Matius Ho, Executive Directore Leimena Institute, mengatakan UMI merupakan mitra strategis Leimena Institute.
 
“Kegiatan ini juga tidak akan terlaksana tanpa kerja sama dengan UMI. Karena kerja sama dengan UMI begitu penting sebab kami memulai program literasi keagamaan lintas budaya di mana bisa menghadirkan berbagai peserta di seluruh dunia,” kata Ho dalam keterangan tertulis, Kamis, 11 Juli 2024.
 
Rektor UMI, Sufirman Rahman, menegaskan fenomena global seperti konflik kemanusiaan merupakan tanggung jawab semua orang. UMI selalu berdiri pada cita-cita mewjudkan perdamaian abadi.

“Kegiatan ini sangat baik sekali. Fenomena atau konflik global salah satunya di Palestina. Momen saat ini adalah kesempatan yang baik di mana menunjukkan kesadaran dunia tentang bagaimana penyelesaian konflik kemanusiaan,” kata dia.
 
Mantan Menteri Luar Negeri Alwi Abdurrahman Shihab mengaku bangga atas eksistensi UMI dalam setiap forum nasional dan internasional yang membahas tentang bagaiman penyelesaian konflik kemanusiaan.
 
“Kami merasa berbangga dengan kehadiran UMI. Ini menunjukkkan semangat yang dibawa oleh UMI bukan hanya level nasional tetapi internasional. Kita mau UMI terus memunculkan dirinya dalam konferensi internasional,” ujar dia.
 
Kegiatan dibuka resmi oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. Sejumlah pejabat hadir antara lain Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Nasaruddin Umar; mantan Menteri Luar Negeri Alwi Abdurrahman Shihab; Duta Besar; Diplomat; Pimpinan ormas dan Perguruan Tinggi; mitra Leimena Institute; guru madrasah alumni pelatihan literasi beragama; serta masih banyak lagi.
 
Adapun pimpinan UMI yang hadir, yakni Rektor UMI, Sufirman Rahman; Wakil Rektor (WR) I, Hanafi Ashad; WR II, Salim Basalamah; WR IV, M Ishaq Shamad; WR V, Muh Hattah Fattah; Direktur PPs UMI dan Kepala Humas, Protokoler dan Kerja Sama UMI.
 
Baca juga: Dies Natalis ke-70, UMI Terus Berbenah Menuju World Class University

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan