Pasangan Pram-Syita unggul dengan perolehan 6.529 suara. Mereka mengalahkan dua kandidat lain, yakni Ivan Ahda yang meraih 5.560 suara dan Dewi Puspitorini dengan 4.778 suara.
“Alhamdulillah, kandidat nomor 7 Pramudya A. Oktavinanda memenangkan kontestasi dengan suara terbanyak, unggul hampir seribu suara dari kandidat berikutnya,” kata Campaign Manager Pram-Syita, Fauzan Zidni, dikutip dari laman Metrotvnews.com, Selasa, 26 Agustus 2025.
Fauzan meminta Panitia Pelaksana (OC) dan Panitia Pengarah (SC) segera menetapkan Pram sebagai Ketua Umum ILUNI UI. Ia merujuk pada AD/ART ILUNI UI yang menegaskan pemenang ditetapkan berdasarkan perolehan suara terbanyak. Sementara itu, jika ada keberatan, wajib diselesaikan paling lambat lima jam setelah hasil penghitungan diumumkan.
Baca juga: 7 Caketum Iluni UI Adu Gagasan, Transformasi Digital dan Kebijakan Publik Jadi Sorotan |
Pram dikenal sebagai Mahasiswa Berprestasi Utama Fakultas Hukum UI 2004. Ia meraih gelar Sarjana Hukum dengan predikat Cum Laude pada 2005.
Saat ini, Pram aktif di berbagai organisasi, antara lain sebagai Dewan Pengawas Asosiasi Ahli Emisi Karbon Indonesia, Wakil Sekretaris Bidang Pengembangan Talenta ILUNI FHUI 2024-2027, serta anggota Board of Experts di Prasasti Center for Policy Studies.
Sementara itu, Syita merupakan ekonom makro-finance yang pernah meniti karier di IMF, DBS Bank, hingga sejumlah institusi pemerintahan. Kini, ia menjabat sebagai Direktur Jenderal Stabilitas dan Pengembangan Sektor Keuangan di Kementerian Keuangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id